Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Mahasiswi di Palembang Ditemukan Tewas di Kamar Kos Diduga Coba Aborsi, Ditemukan Janin di Popok

Korban diduga tewas akibat kehabisan darah usai melakukan upaya aborsi.ditemukan janin berusia sekitar 6 sampai 7 bulan

Editor: Sesri
Tim Identifikasi Polrestabes Palembang
Warga Lorong Muhajirin IV, Kelurahan Lorok Pakjo, Kecamatan Ilir Barat (IB) I, Palembang, dibuat heboh oleh penemuan mayat wanita, Selasa (7/4/2020). 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PALEMBANG -  Seorang wanita IU (25), ditemukan meninggal dunia di kamar kos di Jalan Sungai Sahang Muhajirin IV, Kelurahan Lorok Pakjo Palembang.

Dokter forensik rumah sakit Bhayangkara, dr Indra Sakti Nasution Spf mengatakan korban diduga tewas akibat kehabisan darah usai melakukan upaya aborsi.

Tim dokter sempat heran melihat ada jaringan di bagian bawah tubuh.

Setelah diperiksa ditemukan janin di balik popok yang digunakan korban.

"Sesuai permintaan pihak keluarga, kita hanya melakukan pemeriksaan luar terhadap jenazah. Hasilnya dugaan mengarah bahwa korban meninggal akibat upaya aborsi yang dilakukan sendiri," ujarnya.

IU ternyata merupakan mahasiswi PGRI Palembang.

Ini dikatakan Mulyadi selaku Kabag Humas PGRI Palembang.

Mulyadi mengatakan, wanita dengan inisial IU tersebut memang merupakan mahasiswi Universitas PGRI Palembang angkatan 2013, dengan Program Studi Pendidikan Matematika FKIP .

"Menurut informasi yang saya himpun bahwa IU ini terahir kali registrasi pada tahun 2018 lalu, dan tidak pernah mengikuti pembelajaran lagi setelah registrasi itu, padahal IU ini pada saat itu tengah mengikuti proses bimbingan skripsi," katanya saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon Rabu, (8/4/2020) pukul 13.30 Wib.

Lebih lanjut dirinya mengatakan secara pribadi dirinya tidak terlalu mengenal sosok IU.

"Secara pribadi saya tidak terlalu mengenal dekat IU ini, namun dari informasi dari prodinya yang saya dapatkan bahwa IU ini sehari-harinya merupakan mahasiswi yang baik dengan IPK terahir 3,00," katanya.

Ia mengatakan kaget ketika mendengar salah satu mahasiswinya ditemukan meninggal dunia.

"Saya sangat kaget mendengar mahasiswi saya ditemukan meninggal dunia, kemudian dirinya mewakili segenap keluarga besar Universitas PGRI Palembang menyampaikan ucapan belasungkawa dan rasa duka yang mendalam atas musibah yang terjadi," ungkapnya.

Untuk sementara hanya informasi itu yang dapat ia sampaikan, karena saat ini seluruh mahasiswa-siswi PGRI Palembang tengah diliburkan.

"Kalau pembelajaran di PGRI sesuai anjuran pemerintah kita belajar dan bekerja dari rumah, untuk mahasiswa mengikuti pembelajaran secara online dan untuk semua staf mereka juga WFH, maka dari itu hanya informasi ini yang bisa saya sampaikan," tutupnya.

Sumber: Tribun Sumsel
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved