Terkuak 600 Wanita 'Dijual' ke Pria Hidung Belang, Ini Fakta-fakta Prostitusi Online di Surabaya
Prostitusi online ini terbongkar setelah Unit Jatanras Satreskrim Polrestabes Surabaya melakukan undercover buy untuk memastikan praktik
Jasa seks yang dijajakan para mucikari melalui porstitusi online tak hanya menjangkau kota Surabaya saja.
Lisa Semampow, salah satu mucikari yang sudah setahun menggeluti bisnis hitam itu mengaku bisa mendatangkan perempuan untuk layani pria hidung belang di berbagai kota seperti, Semarang, Bandung dan Jakarta selain Surabaya.
===
TRIBUNPEKANBARU.COM - Fakta-fakta baru terungkap dalam kasus prostitusi online bermember ratusan orang di Kota Surabaya.
Prostitusi online ini terbongkar setelah Unit Jatanras Satreskrim Polrestabes Surabaya melakukan undercover buy untuk memastikan praktik tersebut.
Prostitusi online ini dikendalikan sejumlah mucikari, tiga di antaranya berhasil ditangkap.
Mereka adalah Lisa Semampow (48) warga Sidoarjo, Kusmanto (39) warga Semarang dan Dewi Kumala (44) warga Wiyung Surabaya.
Berikut fakta-fakta yang terungkap:
1. Jajakan 600 Perempuan
Dari tiga mucikari ini, polisi mendapati 600 nama dan foto perempuan, korban yang dijajakan kepada pria hidung belang.
Identitas 600 perempuan ini tersimpan dalam handpone ketiganya.
"Total ada 600 perempuan yang menjadi anak buah para tersangka yang ditawarkan kepada pria hidung belang," kata Kanit Jatanras Satreskrim Polrestabes Surabaya, AKP Iwan Hari Purwanto, Selasa (14/4/2020).
2. Syarat Berat Jadi Member di WA
Tiga mucikari ini menjual para korban dengan menawarkan melalui grup Facebook dan grup Whatsapp (WA).
Menurut keterangan para tersangka, tidak semua orang dapat masuk kedalam grup whtasapp yang dikelola oleh Lisa.