Virus Corona di Riau
PDP Paling Banyak di Kecamatan Ini, Polisi Terus Tingkatkan Sosialisasi Physical Distancing
Berdasarkan data dari Gugus Tugas Pencegahan Corona Kabupaten Kampar hingga Rabu (22/4/2020), ada 6 orang berstatus PDP di Tapung, Kabupaten Kampar
Penulis: Ikhwanul Rubby | Editor: Nurul Qomariah
lihat foto
BANGKINANG, TRIBUN - Di Kabupaten Kampar, Kecamatan Tapung menjadi satu di antara daerah dengan jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) cukup banyak.
Berdasarkan data dari Gugus Tugas Pencegahan Corona Kabupaten Kampar hingga Rabu (22/4/2020), ada 6 orang berstatus PDP di daerah ini.
Sementara, warga yang saat ini dalam pemantauan ada sebanyak 69 orang .
Secara resmi pula kemarin, Selasa (21/4/2020) Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto mengumumkan ada 2 orang berstatus PDP asal Tapung meninggal dunia.
• Sayang, Belum Ada Penjual Mendaftar di Pasar Ramadan Online yang Diinisiasi Pemkab Kuansing Riau
• Pulang Lebih Cepat, Jam Kerja Pegawai Pemprov Riau Dibatasi Selama Ramadan
• Warga Dilarang Mudik,Kenduri,Ziarah Kubur,dan Balimau Kasai,Pemkab Pelalawan Riau Sebar Surat Edaran
Dari pantauan di Kecamatan Tapung, Rabu (22/4/2020) masih terlihat masyarakat beraktivitas seperti biasa.
Masih terlihat warga bekerja di perkebunan-perkebunan kelapa sawit.
Sebagian besar masyarakat di Kecamatan Tapung ekonominya bergantung pada sektor pekebunan.
Kapolsek Tapung, Kompol Sumarno, mengatakan kondisi aktifitas masyarakat di Kecamatan Tapung sudah jauh berkurang dari hari biasa.
Dalam rangka menjaga Kecamatan Tapung dari meningkatnya penyebaran covid-19 Polsek Tapung terus melakukan patroli dan imbauan kepada masyarakat.
"Upaya ini terus kita galakkan agar masyarakat tau dan disiplin melaksanakan himbauan Physical Distancing," ungkapnya.
Selain upaya yang dilakukan tersebut, Polsek Tapung juga bekerjasama pemerintah.
Ia berharap masyarakat patuh sehingga penyebaran covid-19 dapat ditekan.
Balimau Kasai Ditiadakan, Jika Ada yang Tetap Menggelar, Aparat Bertindak
Pemerintah Kabupaten Kampar ingatkan masyarakat untuk tidak ramai-ramai berkumpul dan melakukan kegiatan balimau kasai.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kampar, Zulia Dharma, Rabu (22/4/2020) mengatakan, untuk tahun ini kegiatan balimau kasai yang masuk Agenda Pariwisata Kampar di tiadakan.
