Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Bertingkah,Kamar Isolasi Pasien Positif Corona Digembok,Tak Boleh Pulang,Pukul Perawat dan Mengamuk

Pasien positif corona berinisial N memukul perawat karena tak diizinkan pulang oleh pihak rumah sakit

Editor: Nurul Qomariah
istimewa
RSUD IA Moeis di Jalan HM Rifadin Samarinda, Kalimantan Timur 

Pada Jumat (11/4/2020), pasien N mengamuk di RSUD Abdul Wahab Sjahranie (AWS).

Saat itu, pasien tersebut berstatus pasien dalam pengawasan (PDP).

Ia memecahkan kaca jendela, mendobrak pintu, dan mengancam perawat menggunakan pecahan beling.

Pasien N meminta pulang. Pasien itu dipulangkan ke rumahnya di Jalan Pemuda Dua, Samarinda.

Keesokan harinya, pasien yang tertular dari klaster Ijtima Ulama Gowa, Sulawesi Selatan, dibujuk untuk diisolasi kembali.

Ia pun dibawa ke ruang isolasi RSUD IA Moeis di Jalan HM Rifadin, Samarinda. Pada Sabtu (18/4/2020), pasien itu mengamuk dan meminta izin pulang ke kampung halamannya, Banjarmasin.

Ia beralasan sang ibu sedang sakit.

Pasien itu sempat meninggalkan kamar isolasi menuju pintu gerbang RSUD Inche Abdoel Moeis Samarinda.

Tapi, tim medis berhasil membujuk pasien itu setelah memanggil seseorang yang dianggap guru atau senior untuk menasihatinya.

Pada Selasa (21/4/2020), pasien N dinyatakan positif Covid-19. Hasil tes swab pasien PCR pasien itu dikeluarkan Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Surabaya.

Sebelumnya, pasien dirawat karena hasil rapid test reaktif. "Iya satu dari lima positif yang kami terima adalah pasien berinisial N yang menolak diisolasi beberapa waktu lalu," ungkap Jubir Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kaltim, Andi M Ishak

Pasien N ini sebelumnya berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) karena hasil rapid test menunjukkan hasil reaktif.

Awalnya, dia menjalani isolasi di RSUD Abdul Wahab Sjahranie. Tapi ia mengamuk memecahkan jendela kaca kamar isolasi, mendongkrak pintu, dan mengancam perawat minta dipulangkan, Jumat (11/4/2020).

Setelah mengancam, tim gugus tugas sempat memulangkan dia ke rumahnya di Samarinda. Namun keesokan harinya, pasien dibawa lagi ke RSUD Inche Abdoel Moeis Samarinda setelah dibujuk diisolasi.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kembali Berulah, Pasien Positif Covid-19 Pukul Perawat karena Tak Diizinkan Pulang"

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved