Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Berita Riau

Iming-iming Menangkan Lelang, Akun Palsu FB Catut Nama Anggota DPRD Kota Pekanbaru Riau Robin Eduar

Akun anggota DPRD Kota Pekanbaru, Robin Eduar dicatut pelaku penipuan. Pelaku mengiming-imingi calon korban akan membantu memenangkan lelang mobil

Penulis: Fernando | Editor: Nurul Qomariah
zoom-inlihat foto Iming-iming Menangkan Lelang, Akun Palsu FB Catut Nama Anggota DPRD Kota Pekanbaru Riau Robin Eduar
istimewa
Tangkapan layar percakapan pelaku akun palsu Anggota DPRD Kota Pekanbaru, Robin Eduar di Facebook Mesengger.

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Ada-ada saja ulah oknum tidak bertanggung jawab di media sosial.

Kali ini ada dugaan oknum tidak bertanggung jawab membuat akun palsu.

Parahnya pengguna akun mengatasnamakan sebagai satu di antara anggota DPRD Kota Pekanbaru.

Pelaku mencatut nama dan foto dari anggota DPRD Kota Pekanbaru, Robin Eduar.

Informasi Tribun, modus pelaku mengaku sebagai Robin di media sosial, Facebook.

Gembira Rayakan Lebaran, Gubri Syamsuar Ingatkan Masyarakat Riau Jangan Lalai dan Tetap Patuhi PSBB

Anak Kecil Ikut Jadi Korban Tewas,Bom Guncang Somalia di Tengah Kegembiraan Warga Rayakan Idul Fitri

Saat Warga Lain Bersukacita Sambut Lebaran, Empat Warga di Purwakarta Berduka, Apa Penyebabnya?

Pelaku lantas mengirimi pesan lewat messenger kepada para calon korban.

Pelaku menawarkan korban untuk lelang.

Ia berjanji kepada korban untuk membantu pengurusan proses lelang.

"Dia buat nama dan foto saya untuk menipu, dia menawarkan lelang mobil pemerintah," ujar Anggota DPRD Kota Pekanbaru, Robin Eduar kepada Tribun, Senin (25/5/2020).

Robin menegaskan bahwa akun tersebut adalah akun palsu yang mengatasnamakan dirinya.

Ia mengimbau para pengguna Facebook yang menjalin pertemanan dengannya agar tidak mudah percaya.

Politisi PDI Perjuangan ini punya 1600 pertemanan di Facebook.

Ia mengaku sejumlah rekannnya nyaris tertipu oleh pelaku.

Banyak dari mereka tidak mudah percaya dengan pesan dari pelaku akun palsu.

Pelaku ternyata meminta sejumlah uang kepada calon korban dengan dalih untuk lelang mobil pemerintah.

"Saat ini belum ada yang percaya pelaku, apalagi setelah mendapat pesan dari pelaku, teman saya langsung menelpon," paparnya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved