PSBB Tidak Diperpanjang, Bupati Siak Rancang Skema Pembukaan Istana Siak untuk Umum

TRIBUNPEKANBARU.COM, SIAK - Bupati Siak Alfedri menegaskan untuk tidak memperpanjang Pembatasan Sosial Berkala Besar (PSBB) kepada Gubernur Riau Syamsuar pada rapat evaluasi PSBB melalui video konferensi, Kamis (28/5/2020). Alasannya, kurva kasus Covid-19 di kabupaten Siak menurun sedangkan sosialiasi peraturan PSBB terus disampaikan kepada masyarakat.

Bupati Siak Alfedri melalui Asisten I Setdakab Siak L Budhi Yuwono menerangkan, pelaksanaan PSBB di Siak cukup 1 kali selama 14 hari saja. Setelah itu, masyarakat Siak bersiap menjalankan tatanan kehidupan baru yang dikenal dengan istilah new normal.

"Pemberlakuan new normal di Riau pada 1 Juni 2020, namun kita mulai besok tetap mulai melaksanakan new normal, di mana kebiasaan kita selama PSBB tetap dijalankan," kata Budhi.

• Wali Kota Pastikan PSBB di Kota Pekanbaru Tidak Berlanjut, Tapi Bukan Berarti Bebas

• Empat Hari Berturut-turut Riau Nihil Kasus Baru Pasien Positif Covid-19, 3 Pasien di Inhil Sembuh

Aktivitas masyarakat waktu PSBB dibatasi sampai pukul 20.00 WIB. Mulai besok kegiatan boleh dijalankan sampai pukul 21.00 WIB namun tetap memperhatikan protokol keamanan Covid-19. Warung kopi, kafe dan rumah makan boleh dibuka namun jarak tempat duduk direnggangkan.

"Satu meja hanya untuk 2 orang, dan warga juga harus memakai masker saat keluar rumah," kata dia.

Untuk sementara waktu, pemberlakuan new normal mengacu kepada kebiasaan yang telah dilaksanakan selama pandemi Covid-19. Seperti memakai masker, cuci tangan dan disediakan fasilitas tempat cuci tangan di kawasan umum, serta menerapkan pshycal distancing.

"Ada hal-hal spesifik yang dalam proses mencari skema yang tepat. Seperti kegiatan keagamaan dan kebudayaan, salat Jumat, pesta pernikahan dan lain-lain," kata dia.

Untuk salat Jumat masih tetap dihimbau agar tetap salat di rumah. Untuk pesta pernikahan masih belum dibolehkan. Kegiatan kebudayaan dan kepariwisataan di Siak belum dilaksanakan sampai rancangan skema selesai.

"Awalnya ada rencana untuk membuka Istana Siak untuk umum pada 8 Juni 2020, namun kita tentu harus buka rumah ibadah seperi biasa. Nah, ini belum jadi, karena diperlukan skema yang pas. Saat ini kami mulai merancang skemanya," kata dia.

• FOTO Jemaah Masjid Sedang Berdoa, MUI Riau Meminta Tempat Ibadah Dibuka Saat Penerapan New Normal

• VIDEO: Jelang Penerapan New Normal di Pekanbaru, Polresta Pantau Sejumlah Pusat Perbelanjaan

Selain itu, pihaknya juga masih menunggu skema new normal dari pemerintah pusat. Dalam perencanaan sementara, kegiatan pesta pernikahan dimungkinkan dapat dilaksanakan pada minggu kedua Juli 2020.

"Penentuan skema new normal dari pusat, kita masih menunggu skema itu," kata dia. (Tribunpekanbaru.com/mayonal putra)