Belum Pulang, Hasil Swab 2 Pasien Corona dari Pelalawan Riau Masih Positif, PDP dan OPD Fluktuatif
Hingga Minggu (31/5/2020), 2 pasien masih dirawat di ruang isolasi sejak dinyatakan positif terjangkit Virus Corona
Penulis: johanes | Editor: Nurul Qomariah
TRIBUNPEKANBARU.COM, PANGKALAN KERINCI - Hasil swab masih positif, dua pasien Covid-19 dari Kabupaten Pelalawan Riau belum diizinkan pulang oleh tim medis rumah sakit.
Hingga Minggu (31/5/2020), keduanya masih dirawat di ruang isolasi sejak dinyatakan positif terjangkit Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).
Pasien positif yakni MRH (20) dari Bandar Petalangan yang merupakan Klaster Ponpes Magetan dirawat di isolasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Selasih Pangkalan Kerinci.
Pasien kedua berinisial AT (23) asal Pangkalan Kerinci yang merupakan Klaster mahasiswa Saudi Arabia dan dirawat di ruang isolasi rumah sakit di Pekanbaru.
• Pria di Meranti Riau Ajak Remaja Berhubungan Sesama Jenis: Ancam Sebarluaskan Hutang di Medsos
• Kasus Positif Covid-19 Melonjak, Pembatasan Sosial Skala Tertentu di Desa Bandul Riau Diperpanjang
• Bikin Elus Dada, Ancam Sebarluaskan Utang di Medsos, Seorang Pria Ajak Berhubungan Sesama Jenis
"Hasil swab yang terakhir kami terima tanggal 29 Mei lalu, keduanya masih positif corona. Jadi belum bisa pulang," terang Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Pelalawan, H Asril M.Kes, kepada tribunpekanbaru.com, Minggu (31/5/2020).
Asril menjelaskan, sesuai standar perawatan dan penanganan pasien positif, paramedis mengambil sampel cairan hidung dan mulut untuk diperiksa di laboratorium kesehatan satu kali dalam tiga hari.
Hasil swab akan keluar untuk memastikan virus corona masih ada atau sudah hilang dari tubuh pasien.
Ia mengatakan, jika keduanya telah menjalani perawatan Covid-19 hampir tiga pekan di rumah sakit.
Selama ini kondisi kesehatan kedua pemuda itu cukup baik dan stabil, bahkan hampir tak ada gejala yang tampak.
"Lantaran masih positif belum bisa dipulangkan. Hasil swabnya harus negatif sebanyak dua kali, baru dipastikan sembuh," ucap Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Pelalawan ini.
Dikatakannya, untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan Orang Dalam Pengawasan (ODP) angkanya fluktuatif, meski tidak sebanyak dua pekan lalu.
Banyak PDP tidak ada lagi yang dirawat di Pelalawan dan semuanya di Kota Pekanbaru.
( Tribunpekanbaru.com / Johannes Wowor Tanjung )