Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Dipanggil Gerindra Soal Kadrun di Balik Isu PKI, Arief Poyuono: Emangnya Saya Bikin Malu Partai

Menurut Arief pernyataan terkait isu PKI dimunculkan kadrun saat wawancara di Youtube Kanal Anak Bangsa, tidak dapat dijadikan sebagai dasar

YouTube/kanal anak bangsa
Arief Pouyono berbicara soal isu PKI 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Wakil Ketua Umum (Waketum) Arief Poyuono ngotot tak menyalahi aturan partai saat menyatakan isu PKI dibuat oleh sebuah kelompok yang disebut sebagai Kadrun.

Menurut Arief, pernyataan terkait isu PKI dimunculkan kadrun saat wawancara di Youtube Kanal Anak Bangsa, tidak dapat dijadikan sebagai dasar untuk pemecatan kader.

"Mana bisa main pecat aja, emangnya saya nyolong duit? Emangnya saya bikin malu partai? Emang saya menindas rakyat?, misalnya Andre tuh, nindas PSK, pura-pura jebak PSK," papar Arief  saat dihubungi Tribunnews.com, Jakarta, Minggu (21/6/2020).

Arief menjelaskan, isu kebangkitan PKI yang dimunculkan kadrun memang fakta dan saat menyampaikan pernyataan itu, tidak mengatasnamakan sebagai Wakil Ketua Umum Partai Gerindra.

"Saya tidak pernah makai nama Gerindra (dalam wawancara itu). Jelas di situ (Youtube) saya ngomong, tidak ada urusan sama Gerindra, urusan saya sebagai pimpinan buruh dan kaum buruh yang menjaga demokrasi," papar Arief.

Ia pun menyebut, pengambilan video wawancara terkait isu kebangkitan PKI juga dilakukan di kantor Federasi Serikat Pekerja BUMN Bersatu dan tidak disiarkan dalam akun media sosial Partai Gerindra.

"Belakang saya saat wawancara juga benderanya Federasi Serikat Pekerja BUMN Bersatu, saya kan ketuanya. Tidak ada bendera Gerindra," ujar Arief.

Di sisi lain, Arief menjelaskan, dirinya tetap berkenyakinan bahwa isu kebangkitan PKI yang memunculkan adalah kadrun, dengan tujuan membuat kacau dan ingin memakzulkan Presiden Jokowi 

"Saya tetap katakan isu dan propaganda PKI bangkit yang dibuat kadrun untuk membuat kacau negara," ucap Arief.

Kendati demikian, pernyataan kontroversial Arief Poyuono tersebut menjadi bola panas bagi Gerindra

Sebab, semua pihak tau jika Arief Poyuono merupakan Waketum partai Gerindra.

Terkait hal itu, Mahkamah Kehormatan DPP Gerindra telah menjadwalkan sidang klarifikasi Arief Poyuono pada Selasa, 23 Juni 2020.

Dalam Twitter, Andre Rosiade juga mengusulkan agar Arief dipecat jika tidak menghadiri sidang klarifikasi Mahkamah Kehormatan Partai Gerindra pada Selasa (23/6/2020).

"Saya Andre Rosiade sbg Kader yg taat dan tegak lurus dgn Partai @Gerindra. Di saat dipanggil oleh Mahkamah Kehormatan Partai sbg kader tentu harus menghadiri pemanggilan. Seandainya saudara Arief Poyuono tidak mau menghadiri pemanggilan. Sy usulkan agar diberikan sanksi PEMECATAN," tulis Andre.

Simak videonya:



Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Andre Rosiade Usulkan Agar Dipecat, Arief Poyuono: Siapa Dia? Anak Kemarin Sore di Gerindra.

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved