Calon Siswa yang Daftar Minim,SMA di Kuansing Berharap PPDB Offline,Beberapa Sekolah Sepi Pendaftar

TRIBUNPEKANBARU.COM, TELUK KUANTAN - Calon siswa yang mendaftar secara online
SMAN 1 Singingi Hilir minim.

Hal tersebut membuat Kepala SMAN 1 Singingi Hilir, Yoneor Parnanda SPd galau saat dihubungi Kamis sore (25/6/2020).

Kegalauannya terkait Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online yang akan berakhir Kamis malam pukul 23.59 WIB.

Ia galau karena jumlah pendaftar di sekolahnya masih sedikit. Hanya 42 orang saja hingga Kamis sore (25/6/2020).

• Dusun Terpencil Jadi Target Safari Dakwah MUI Bengkalis, Sumbang Alquran dan Sampaikan Syiar Islam

• KPU Kampar Riau Segera Lakukan Pemutakhiran Data Pemilih di Tahun 2020

• Asyik Party Abaikan Protokol Kesehatan di Bar, Kerumunan Puluhan WNA di Bali Dibubarkan Satpol PP

Padahal, kuota sekolah tersebut bisa 100 orang. Sebab aDa tiga kelas yakni dua kelas untuk IPA dan satu kelas IPS.

"Kuota kita bisa 100 orang. Tapi yang daftar masih 42 orang sampai sekarang," kata Yoneor Parnanda SPd.

PPDB online tingkat SMA/SMK sederajat di Riau memang dilaksanakan serentak sejak 17 Juni lalu. Seluruhnya online dan akan berakhir Kamis malam (25/6/2020).

Ia mengetahui Kamis malam terakhir pendaftaran online.

Di sisi lain, ia meyakini, setelah penutupan PPDB online ini, akan ada siswa baru yang mendaftar. Masalahnya, PPDB online sudah berakhir.

Ia pun menghubungi beberapa pihak untuk konsultasi terkait kondisi sekolahnya.

Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA di Kuansing, Yurnalis, salah satu pihaknya yang dihubunginya.

"Iya tadi menghubungi pak Yurnalis. Mau nanya, setelah PPDB online ini, ada lagi nggak PPDB offline? Itu yang saya tanya," terangnya.

Ia memang berharap ada PPDB offline setelah PPDB online berakhir. PPDB offline yakni pendaftaran secara langsung ke sekolah.

"Saya juga mau tanya ke provinsi. Ada perpanjangan nggak PPDB ini? PPDB offline jadinya?" tanyanya.

Ia berharap ada perpanjangan PPDB ini. Bila tidak ada, maka jumlah siswa di sekolahnya akan sedikit.

Selain itu, ada siswa di kecamatan tersebut yang belum bisa mendaftar. Sebab ada permasalahan di selolah asal.

"Ini masalahnya. Masih ada calon siswa kita belum bisa daftar karena ada masalah di sekolah asal. Mudah-mudahan ada perpanjangan (PPDB)," harapnya.

Pendaftaran di Bawah Kuota

Ternyata bukan hanya SMAN 1 Singingi Hilir yang sepi peminat di Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online tahun ini.

Sejumlah sekolah SMA/SMK sederajat di Kuansing juga mengalami hal yang sama.

Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMK Kuansing Arman Yulis mengatakan beberapa SMK di Kuansing juga sepi peminat.

"Ada beberapa SMK di Kuansing yang pendaftarnya enggak banyak. Di bawah kuota," kata Arman Yulis, Jumat (26/6/2020).

Ia bersyukur sekolah yang ia pimpin, SMKN 2 Teluk Kuantan, peminatnya melebihi kuota. Pendaftar sebanyak 500 orang lebih padahal kuota 468 orang.

"Soal sekolah yang minim pendaftar, kita tunggu kebijakan dari Disdik Riau," katanya.

Pasuk atau tidaknya para siswa di sekolah akan diumumkan malam ini, Jumat (26/6/2020) sekitar pukul 18.30 wib.

"Pengumuman dilakukan secara online. Dilihat di website masing-masing sekolah," katanya.

Ketua MKKS SMA di Kuansing, Yurnalis juga mengatakan hal yang sama. Pengumuman akan dilakukan malam ini sekitar pukul 18.30 WIB.

Sebelumnya, jumlah pendaftar di SMAN Singingi Hilir sangat minim. Dari 100-an kuota pelajar baru, yang mendaftar hanya 42 orang.

( Tribunpekanbaru.com / Palti Siahaan )