Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Update Covid 19 di Riau

Kronologi 2 Pasien Positif Covid19 di Riau Kabur Saat Akan Diisolasi di Rumah Sakit, Sempat Naik Bus

Dua pasien positif tersebut merupakan dua warga Sumatera Selatan (Sumsel) yang dinyatakan positif saat diambil swabnya oleh perusahan di Siak

Penulis: Syaiful Misgio | Editor: Sesri
TribunPekanbaru/Doddy Vladimir
Tenaga kesehatan berpakaian pelindung diri sedang mengambil spesimen lendir di kantor dalam areal Mal Pelayanan Publik (MPP) Pekanbaru, Senin (6/7/2020). Sekitar 20 orang pegawai dan THL di Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Pekanbaru menjalani swab test. 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Dua pasien positif Covid-19 di Riau kabur saat akan diisolasi di rumah sakit.

Dua pasien positif tersebut merupakan dua warga Sumatera Selatan (Sumsel) yang dinyatakan positif saat diambil swabnya oleh perusahan di Kabupaten Siak.

Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Riau, dr Indra Yovi menceritakan kronologis kaburnya dua pasien tersebut.

“Jadi ceritanya kedua orang ini sebelum masuk ke perusahan diswab, dan hasilnya positif.

Ketika akan diisolasi di rumah sakit, pasien ini beralasan akan mengambil pakaian di kontrakan dan akan kembali lagi.

Namun kenyataannya kedua pasien ini kabur, dengan menggunakan bus kembali ke Palembang,” kata Indra Yovi.

Ia mengungkapkan untuk mengantisipasi penularan yang lebih luas, gugus tugas langsung koordinasikan dengan PO bus yang membawa dua warga Sumsel tersebut untuk mengamankan kedua pasien ini.

Tidak butuh waktu lama, setelah tim gugus tugas berkoordinasi dengan pihak perusahaan bus yang membawa dua pasien positif Covid-19 tersebut dua pasien positif ini langsung diamankan dan diisolasi ke rumah sakit setempat.

Selain 64 Kepsek yang Mundur, Kejati Riau Juga Panggil Inspektorat Inhu Klarifikasi Isu Pemerasan

UPDATE Covid-19 di Riau Hari Ini, Tambah 15 Kasus Baru Positif, Termasuk Bayi Berusia 1 Hari

Misterius, Ibunya Negatif, Bayi di Pekanbaru Ini Baru Lahir Langsung Dinyatakan Positif Covid-19

"Setelah sampai di Ogan Komering Ilir mereka diamankan dan langsung dan dirawat di rumah sakit di Sumatra Selatan,” katanya.

Belakangan terungkap, dua warga Sumsel yang melarikan diri tersebut yakni, Tn BS (23) yang merupakan warga Provinsi Sumatra Selatan yang bekerja di salah satu perusahaan yang ada di Kabupaten Siak.

Saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Provinsi Sumatra Selatan.

Tn BS merupakan kontak erat dari kasus positif ke-242 Tn R (26) yang merupakan warga Provinsi Sumatra Selatan.

Selanjutnya, Tn S (18) yang merupakan warga Provinsi Sumatra Selatan yang bekerja di salah satu perusahaan yang ada di Kabupaten Siak dan saat ini sudah diisolasi di Provinsi Sumatra Selatan.

S merupakan kontak erat dari Kasus positif 242 Tn R (26) yang merupakan warga Provinsi Sumatra Selatan.

“Untuk mencegah penularan yang lebih banyak ladi kita minta orang-orang yang yang naik satu bus dengan kedua pasien ini agar segera mendatangi fasilitas kesehatan untuk diambil swabnya,” katanya.

Tambah 15 Kasus Baru

Senin (20/7/2020) jumlah kasus baru positif Covid-19 di Provinsi Riau bertambah 15 kasus.

Dengan adanya penambahan 15 kasus baru ini, maka total kasus positif Covid-19 secara akumulasi sebanyak 287 kasus.

Dengan rincian 46 pasien masih dirawat, 230 pasien sembuh dan sudah dipulangkan dan 11 pasien meninggal dunia.

Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Covid-19 Riau, dr Indra Yopi menjelaskan, 15 penambahan kasus baru tersebut diantaranya adalah pasien ke 273 Tuan NN (39) yang merupakan warga Kota Pekanbaru dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru.

Tuan NN (39) mengikuti Swab masal di Kota Pekanbaru tanggal 17 Juli 2020 dengan hasil dinyatakan Positif Covid-19.

"Belum diketahui riwayat penularan dari Tuan NN imi karena tidak memiliki riwayat perjalanan dan Riwayat kontak erat dengan pasien positif Covid-19," katanya.

Selanjutnya pasien ke 274 adalah Tuan U (50) yang merupakan warga Kota Pekanbaru dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru. Tuan U mengikuti Swab masal di Kota Pekanbaru tanggal 17 Juli 2020 dengan hasil dinyatakan Positif Covid-19.

Belum diketahui riwayat penularan dari Tuan Ukarena tidak memiliki riwayat perjalanan dan Riwayat kontak erat dengan pasien positif Covid-19.

Kemudian pasien ke 275 adalah seorang bayi berusia 1 hari berinisial RA, berjenis kelamin perempuan yang merupakan warga Kota Pekanbaru dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru.

"Bayi RA lahir dengan tindakan Caesar dari ibu dengan keluhan Preeklamsi Berat dan hasil rontgen Bronkopenumonia serta Rapid Test dinyatakan Reaktif pada tanggal 19 Juli 2020. Bayi RA dilakukan pengambilan Swab pada tanggal 19 Juli 2020 dengan hasil dinyatakan Positif Covid-19," ujarnya.

Selanjutnya pasien ke 276 adalah Tuan AS (24) yang merupakan warga Provinsi Sumatra Selatan yang bekerja 
disalah satu perusahaan yang ada di Kabupaten Siak dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru.

Tuan AS merupakan kontak erat dari Kasus Positif Ke 242 Tuan R yang merupakan warga Provinsi Sumatra Selatan.

Kemudian pasien ke 277 adalah Tuan DSS (35) yang merupakan warga Kota Pekanbaru yang bekerja disalah satu perusahaan yang ada di Kabupaten Siak dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru.

Tuan DSS melakukan Rapid Test dengan hasil Reaktif dan di lanjutkan pemeriksaan Swab pada tanggal 18 Juli 2020 dengan dinyatakan Positif Covid-19.

Belum diketahui riwayat penularan dari Tuan DSS karena tidak memiliki riwayat kontak erat dengan pasien positif covid-19

Kemudian pasien ke 278 adalah Tuan ENY (32) yang merupakan warga Provinsi Sumatra Selatan yang bekerja disalah satu perusahaan yang ada di Kabupaten Siak dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru.

Tuan ENY merupakan kontak erat dari Kasus Positif Ke 242 Tuan R (26) yang merupakan warga Provinsi Sumatra Selatan.

Selanjutnya pasien ke 279 adalah Tuan RR (27) yang merupakan warga Provinsi Sumatra Selatan yang bekerja disalah satu perusahaan yang ada di Kabupaten Siak dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru.

Tuan RR merupakan kontak erat dari Kasus Positif Ke 242 Tuan R yang merupakan warga Provinsi Sumatra Selatan.

Kemudian pasien ke 280 adalah Tuan A (52) yang merupakan warga Kabupaten Siak dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kabupaten Siak.

Tuan A merupakan kontak erat dari Kasus Positif Ke 255 Tuan N yang merupakan warga Kabupaten Siak.

Selanjutnya pasien ke 281 adalah Tuan M (55) yang merupakan warga Kabupaten Siak dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kabupaten Siak.

Tuan M merupakan kontak erat dari Kasus Positif Ke 255 tuan N yang merupakan warga Kabupaten Siak.

Kemudian pasien ke 282 adalah Tuan BS (23) yang merupakan warga Provinsi Sumatra Selatan yang bekerja disalah satu perusahaan yang ada di Kabupaten Siak dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Provinsi Sumatra Selatan.

Tuan BS merupakan kontak erat dari Kasus Positif Ke 242 Tuan R (26) yang merupakan warga Provinsi Sumatra Selatan.

Selanjutnya pasien ke 283 adalah Tuan S (18) yang merupakan warga Provinsi Sumatra Selatan yang bekerja disalah satu perusahaan yang ada di Kabupaten Siak dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Provinsi Sumatra Selatan.

Tuan S merupakan kontak erat dari Kasus Positif Ke 242 Tuan R (26) yang merupakan warga Provinsi Sumatra Selatan.

Selanjutnya pasien ke 284 adalah Nyonya SI (37) yang merupakan warga Kabupaten Pelalawan dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kabupaten Pelalawan.

Nyonya SI baru kembali dari Kota Semarang tanggal 16 Juli 2020. Nyonya SI melakukan pemeriksaan Swab pada tanggal 17 Juli 2020 dengan hasil dinyatakan Positif Covid-19.

"Belum diketahui riwayat kontak erat dengan pasien positif covid-19," ujarnya.

Kemudian pasien ke 285 adalah Tuan NS (23) yang merupakan warga Kabupaten Rokan Hulu dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kabupaten Rokan Hulu. Tuan.

NS melakukan Rapid Test mandiri untuk keperluan perjalanan ke Kota Yogyakarta dengan hasil Reaktif.

Tuan NS melanjutkan dengan pemeriksaan pengambilan Swab pada tanggal 18 Juli 2020 dengan hasil dinyatakan Positif Covid-19.

"Tuan NS memiliki riwayat perjalanan ke Kota Pekanbaru tanggal 04 Juli 2020," katanya.

Kemudian pasien 286 nyonya AN (53) yang merupakan warga Kabupaten Kampar dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru.

Nyomya AN dilakukan pemeriksaan Swab pada tanggal 17 Juli 2020 dengan hasil dinyatakan Positif Covid-19.

"Belum diketahui riwayat penularan dari Nyonya AN karena tidak memiliki riwayat perjalanan dan Riwayat kontak erat dengan pasien positif covid-19," katanya.

Selanjutnya pasien ke 287 adalah Nyonya L (39) yang merupakan warga Kabupaten Kampar dan saat ini sudah diisolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru.

Nyonya L dilakukan pemeriksaan swab tanggal 18 Juli 2020 dengan hasil dinyatakan Positif Covid-19.

Belum diketahui riwayat penularan dari Nyonya L karena tidak memiliki riwayat perjalanan dan riwayat kontak erat dengan pasien positif covid-19.

"Kabar baik yang kita syukuri hari ini ada penambahan 5 pasien Covid-19 di Riau yang dinyatakan sembuh dan sudah dipulangkan," kata Indra Yopi.

( TribunPekanbaru.com/ Syaiful Misgiono)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved