Sudah Terlanjur Mengajar di Sekolah, Guru di Pariaman Positif Corona, Ratusan Siswa Swab Test!
Kepala Dinas Pendidikan Kota Pariaman Kanderi mengatakan, guru dan operator sekolah tersebut diketahui positif Covid-19 setelah dilakukan tes swab
Dugaan sementara, ada 130 orang yang sempat melakukan kontak dengan guru tersebut.
Saat ini, kata Kanderi, sekolah tersebut sudah ditutup dari segala aktifitas.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Seorang guru dan operator di Kota Pariaman, Sumatera barat (Sumbar), dinyatakan positif Covid-19.
Guru tersebut diketahui terlanjur mengajar secara tatap muka.
Akibatnya, sekolah tersebut ditutup dan ratusan siswa serta karyawan menjalani tes swab.
Untuk sementara, kegiatan belajar mengajar di wilayah tersebut kembali dilakukan secara online.
Seperti diketahui, Pariaman merupakan satu dari empat wilayah yang dinyatakan zona hijau di Sumbar.
Berikut ini fakta lengkapnya:
1. Terlanjur mengajar secara tatap muka
Kepala Dinas Pendidikan Kota Pariaman Kanderi mengatakan, guru dan operator sekolah tersebut diketahui positif Covid-19 setelah dilakukan tes swab massal terhadap 1.500 guru yang ada di Kota Pariaman.
"Tes massal ini dilakukan pada Jumat lalu dan hasilnya diketahui dua orang positif pada Minggu kemarin," kata Kanderi.
Setelah itu, menurut Kanderi, guru tersebut ternyata diketahui telah terlanjur mengajar secara tatap muka.
Para siswa dan karyawan di sekolah guru tersebut segera dilakukan tracing.
"Dia sudah sempat mengajar di kelas secara tatap muka.
Tim gugus tugas sudah melakukan tracing untuk siswa dan guru yang melakukan kontak," ujar Kanderi.
