BREAKING NEWS: Paripurna HUT Riau Hanya Dihadiri 300 Undangan, Tamu Wajib Jalani Rapid Swab Test

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Tepat tanggal 9 Agustus, Provinsi Riau kembali merayakan hari jadinya.

Tahun ini usia Provinsi Riau genap berusia 63 tahun.

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, perayaan hari jadi provinsi Riau tahun ini tidak dirayakan dengan semarak kemeriahan.

Seperti yang terlihat saat sidang paripurna dalam rangka hari jadi ke 63 Provinsi Riau di Gedung DPRD Riau, Jalan Sudirman Pekanbaru, Minggu (9/8/2020).

Jika tahun-tahun sebelumnya undangan yang hadir dalam sidang paripurna hari jadi provinsi Riau dihadiri oleh ribuan undangan, kali ini pihak panitia membatasi jumlah undangan, hanya sekitar 300 undangan.

Pembatasan jumlah tamu yang hadir dalam sidang ini terpaksa dilakukan menyusul Pandemi Covid-19 di Riau yang belum menunjukkan tanda-tanda penurunan.

Bahkan sejak beberapa pekan ini jumlah penambahan kasusnya terus meningkat.

Pantuan Tribun, Minggu (9/8/2020) di gedung DPRD Riau tampak petugas gabungan dari TNI, Polri, Dinas Perhubungan dan Satpol PP Riau berjaga didepan pagar pintu masuk.

Beberapa di antaranya tampak dilengkapi dengan senjata laras panjang.

Seluruh tamu undangan yang akan masuk ke gedung DPRD Riau dilakukan pemeriksaan. Petugas dengan teliti memeriksa mobil yang digunakan oleh tamu yang akan masuk ke kantor DPRD Riau.

Tidak hanya memeriksa jumlah penumpang, namun petugas juga memeriksa barang bawaan hingga mengecek ke bagian bagasi.

Sementara di halaman masjid yang berada di dalam komplek Gedung DPRD Riau tampak puluhan petugas kesehatan yang mengenakan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap memeriksa seluruh tamu yang akan masuk ke ruang rapat paripurna.

Tidak hanya suhu tubuh, petugas juga meminta keterangan dari tamu terkait riwayat perjalanan, keluhan sakit dan alamat tempat tinggal secara lengkap.

• Jadwal MotoGP Ceko 2020, Live Hari Ini, Minggu (9/8/2020) di Trans7 Pukul 19.00 WIB

• Sering mendengar Kalimat Jazakallah Khairan, ini Jawabannya, Kamus Bahasa Arab Populer

• Hati-hati Bila Bayi Memiliki Bercak Putih di Pipi, Sering Dianggap Sisa ASI

Tidak cukup sampai disitu, usai mengisi formulir yang sudah disiapkan, tamu tidak bisa langsung masuk ke ruang rapat paripurna. Seluruh tamu wajib menjalani rapid swab test.

Dengan mengambil sampel lendir melalui hidup lalu diperiksa dengan menggunakan metode rapid test.

Tamu yang sudah diambil sampel swabnya, diminta untuk menunggu dikursi yang sudah siapkan. Hanya butuh waktu sekitar 30 menit, tamu yang sudah melakukan rapid swat test pun dipanggil oleh petugas melalui pengeras suara.

Petugas kemudian memberikan secarik kertas yang berisi hasil pemeriksaan rapid swab test. Didalam surat tersebut diterangkan dua poin hasil rapid swab test, yakni reaktif dan non rekatif.

Berbekas surat tersebut, jika hasilnya non reaktif, baru lah tamu diizinkan untuk masuk ke dalam ruang rapat paripurna.

"Seluruh tahapan pemeriksaan ini kita lakukan sebagai upaya untuk melakukan pencegahan dan penularan Covid-19 di Riau. Mengingat saat ini kasus Covid-19 di Riau terus meningkat.

Sehingga kita harus melakukan protokol kesehatan dalam rapat sidang istimewa dalam rangka hari jadi ke 63 Provinsi Riau ini," kata Sekwan DPRD Riau, Muflihun.

( Tribunpekanbaru.com / Syaiful Misgiono )