Wanita Ini Tekor Rp 1,3 Miliar, Palaku Ngaku Polisi, Berawal dari Utang Rp 1 Juta, Begini Ceritanya
Seorang wanita mengalami kerugian hingga Rp1,3 miliar justru setelah dia berniat memberikan bantuan dengan memberi pinjaman Rp1 juta.
lihat foto
TRIBUNPEKANBARU.COM - Pelaku kejahatan saat ini tidak hanya melakukan aksinya melalui dunia nyata.
Namun, melalui media sosial atau dunia maya, mereka pun berhasil melakukan aksi kejinya.
Berbagai modus mereka pakai pada saat melakukan aksi kejahatan di media sosial terhadap para korbannya.
Seperti kisah memilikukan seorang wanita yang ditipu penjahat melalui media sosial.
Seorang wanita mengalami kerugian hingga Rp1,3 miliar justru setelah dia berniat memberikan bantuan dengan memberi pinjaman Rp1 juta.
Wanita asal Kalimantan Selatan (Kalsel) ini mungkin akan menyesali niat baik yang justru membuatnya kehilangan banyak uang.
Semuanya berawal dari pelaku yang mengaku ingin meminjam uang untuk memperbaiki mobil yang rusak.
Namun, setelah uang diberikan, secara terus-menerus, korban malah diharuskan membayar sejumlah uang hingga mencapai Rp1,3 miliar.
Bagaimana itu bisa terjadi? Berikut ini kisahnya.
Menurut Kasat Reskrim Polres Tanah Bumbu AKP Andi Muhammad Iqbal, pelaku memang awalnya hanya meminjam uang Rp1 juta.
"Kemudian pelaku meminjam uang dengan alasan untuk memperbaiki mobil pelaku sebesar Rp 1.000.000 dan korban pun mengirimkan ke pelaku," kata Andi, saat dikonfirmasi, Senin (17/8/2020) malam.
Setelah itu, pelaku justru terus meminta uang ke korban dan sering mengancam agar korban ketakutan.
"Setelah itu korban beberapa kali dimintai sejumlah uang oleh pelaku dengan nomor yang berbeda secara terus menerus dan melakukan pemerasan serta pengancaman terhadap korban," bebernya.
"Atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian kurang lebih sebesar Rp 1.300.000.000 dan kemudian korban melaporkan kejadian tersebut ke Polres Tanah Bumbu," tambahnya.
Mengaku anggota polisi di medsos
