LENGKAP! Daftar Kode Pelat Nomor Kendaraan Bermotor untuk Seluruh Indonesia

TRIBUNPEKANBARU.COM - Setiap daerah memiliki kode pelat nomor kendaraan bermotor masing-masing.

Pada dasarnya, di Indonesia, kode pelat nomor kendaraan kendaraan diawali dengan hurf B, namun ada juga yang tidak.

Kode pelat nomor kendaraan bermotor pada dasarnya menjadi identitas dari mana sebuah kendaraan itu berasal.

Pastinya tak semua orang tahu kode-kode pelat nomor kendaraan di daerah-daerah yang ada di Indonesia.

Kami sajikan berikut ini daftar kode pelat nomor kendaraan bermotor di Indonesia lengkap, dari Sabang Sampai Meraoke, atau dari Aceh sampai Papua.

Semoga daftar kode pelat nomor kendaraan bermotor ini bisa menjadi informasi dan pengatahuan baru untuk Anda.

Melansir Peraturan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia tahun 2006 berikut kode pelat nomor kendaraan bermotor setiap daerah.

Daftar kode pelat nomor kendaraan Pulau Sumatera

1. Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam atau Aceh (kode BL)

Berlaku untuk semua wilayah di Aceh

2. Provinsi Sumatera Utara (Sumut)

Sumatera Utara terdiri dari dua kode pelat nomor kendaraan, yakni BK dan BB

-Kode BK: Kota Medan, Kabupaten Deli Serdang, KabupatenTebing Tinggi, Kabupaten Langkat, Kabupaten Bijai, Kabupaten Simalungun, Kabupaten Pematang Siantar, Kabupaten Tanah Karo, Kabupaten Asahan, Kabupaten Labuhan Batu.

-Kode BB: Tapanuli Utara, Kabupaten Tapanuli Tengah, Kabupaten Sibolga, Kabupaten Tapanuli Selatan, Kabupaten Dairi, Kabupaten Nias.

3. Provinsi Sumatera Barat (Sumbar)

Kode untuk Sumbar ada BA, berlaku untuk semua wilayah di Sumatera Barat.

4. Provinsi Riau

Kode untuik Provinsi Riau adalah BM.
Kode plat nomor kendaraan BM berlaku atau mencakup untuk semua wilayah di Riau.

5. Provinsi Kabupaten Riau.

Untuk kepulauan Riau kode pelat nomor kendaraannya adalah BP.

Kode pelat nomor kendaraan BP mencakup semua wilayah di kepulauan Riau atau Kepri.

6. Sumatera Selatan.

Kode pelat nomor kendaraan Sumatera Selatan atau Sumsel adalah BG.

Kode pelat nomor kendaraan BG berlaku untuk semua wilayah di Sumatera Selatan atau Sumsel.

7. Provinsi Bangka Belitung (Babel)

Untuk Babel, kode pelat nomor kendaraan yang berlaku adalah BN.

Kode BN ini mencakup untuk semua wilayah di Babel.

8. Provinsi Lampung

Untuk Lampung kode pelat nomor kendaraan yang berlaku adalah BE.

Kode BE mencakup semua daerah di Lampung.

9. Provinsi Bengkulu,

Kode bengkulu adalah BD, berlaku untuk semua wilayah di Bangkulu.

10. Provinsi Jambi (Kode BH)

Berlaku untuk semua semua wilayah di Jambi.

11. Provinsi DKI Jakarta,.

Kode wilayah B berlaku untuk semua wilayah di DKI Jakarta.

12. Provinsi Banten, kode pelat nomor kendaraannya adalah A .

kode A Berlaku untuk semua wilayah di Banten.

13.Jawa Barat.

Kode wilayah Jabar ada beberapa kode

Kode D berlaku untuk korta madya Bandung dan Kabupaten Bandung.

Kode F untuk Kodya Bogor, Kabupaten Bogor, Kabupaten Cianjur, dan Kabupaten Sukabumi.

Kode T untuk Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Karawang, dan Kabupaten Subang .

Kode E untuk Kodya Cirebon, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Malajengka, dan Kabupaten Kuningan.

Kode Z untuk Kabupaten Garut, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Tasikmalaya, dan Kabupaten Ciamis.

14. Provinsi Jawa Tengah

Kode H untuk Kodya Semarang, Kabupaten Salatiga, Kabupaten Kendal, Kabupaten Demak, dan Kabupaten Grobogan.

Kode G Pekalongan, Brebes, Tegal, Siawi, Batang, dan Pemalang.

Kode K untuk Pati, Kudus, Jepara, Rembang, dan Blora.

Kode R untuk Banyumas, Cilacap, Purbalingga, dan Banjarnegara.

Kode AA untuk Magelang, Purwerojo, Kebumen, Temanggung, dan Wonosobo.

Kode AD untuk Surakarta, Sukoharjo, Boyolali, Sragen, Karanganyar, Wonogiri, dan Klaten.

15. Provinsi DIY,

DIY punya kode AB, berlaku untuk semua daerah di DIY.

16. Provinsi Jawa Timur.

Kode L berlaku untuk Surabaya

Kode W untuk Gresik, Sidoarjo, Mojokerto, dan Jombang.

Kode N untuk Malang, Probolinggo, Pasuruan, dan Lumajang.

Kode P untuk Besuki, Bondowoso, Situbondo, Jember, dan Banyuwangi.

Kode AG untuk Kediri, Pare, Blitar, Tulungagung, Nganjuk, dan Trenggalek.

Kode AE Madiun, Ngawi, Magetan, Ponorogo, dan Pacitan

Kode S untuk Bojonegoro, Tuban, dan Lamongan.

Kode M untuk Pamekasan, Bangkalan, Sampang, dan Sumenep.

17. Provinsi Bali.

Bali punya kode pelat nomor kendaraan DK.

Kode ini belaku untuk semua wilayah di Bali.

18. Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB)

Kode untuk NTB adalah DR.

Kode ini berlaku untuk semua daerah di NTB.

19. Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT)

Kode DH berlaku untuk Kupang, Timor Tengah Selatan, Timor Tengah Utara, dan Belu.

Kode EB untuk Ende, Sikka, Flores Timur, Ngada, Manggarai, dan Alor.

Kode ED untuk Sumba Timur dan Sumba Barat

20. Provinsi Kalimantan Barat

Kode Kalbar adalah KB

Kode KB berlaku untuk semua daerah di Kalbar.

21. Provinsi Kalimantan Selatan.

Kode untuk Kalsel adalah DA

Berlaku untuk semua wilayah di Kalsel.

22. Provinsi Kalimantan Tengah

Kode untuk kalteng adalah KH

Kode KH berlaku untuk semua wilayah di Kalteng.

23. Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim)

Kode untuk KT.

Kode KT di Kaltim berlaku untuk Balikpapan, Samarinda, Tarakan, Berau, Kutai, Pasir, Bontang, dan Bulungan.

24. Provinsi Sulut.

Kode pelat DB berlaku untuk Manado, Minahasa, dan Bitung.

Kode DL berlaku untuk Sangir Talaud.

25. Provinsi Gorontal

Kode untuk DM untuk kota Gorontalo, Pohuato, Bualemo, dan Limboto 26. Provinsi Sulawesi Tengah.

Kode DN berlaku untuk Palu, Donggala, Buol Toli-Toli, Poso, dan Banggai.

27. Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel)

Kode untuk Sulsel adalah DD.

Berlaku untuk semua wilayah di Sulsel.

28. Provinsi Sulawesi Barat.

Kode DC, kode ini berlaku untuk untuk semua wilayah di Sulawesi Barat.

29. Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

kode DT untuk semua wilayah di Sultra.

30. Provinsi Maluku.

Kode DE berlaku untuk semua daerah di Maluku.

31. Provinsi Maluku Utara

Kode pelat nomor daerah ini DG, berlaku untuk semua wilayah di Maluku Utara.

32. Provinsi Papua.

Kode pelat nomor DS, berlaku untuk semua wilayah di Provinsi papua