Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Sakit-sakitan Tinggal Sebatang Kara di Gubuk Kayu, Nenek Ini Rindukan Kehadiran 7 Anak Kandungnya

7 anaknya tak ada menjenguk, nenek Rosmawati kini tinggal sendirian di sebuah rumah gubuk reyot terbuat dari papan yang sudah tak layak huni.

Editor: CandraDani
Tangkapan Layar Kompas.com/KOMPAS.com/Teguh Pribadi
Rosmawati Tamba (60) yang hidup sebatang kara di rumahnya yang sudah tidak layak huni. 

"Banjir kalau hujan. Kalau air masuk saya hanya bisa diam sambil tidur. Karena kaki saya sakit, syukur tempat tidur saya ini tinggi," kata Ibu yang mengaku sudah lama ditinggal suaminya ini.

Tak pernah Dijenguk Anak

Kondisi sakit pada kakinya, membuat Rosmawati kehilangan kesempatan bekerja.

Bahkan rumah yang ia tempati tak terurus.

Halaman rumahnya pun ditumbuhi semak belukar.

Lain lagi kondisi rumah yang ia tempati sudah tak layak huni.

Dinding papan lapuk dan atapnya bocor.

Rosmawati mengaku, bila hujan turun air merembes ke dalam rumah.

Uang Asli Habis Dipakai, Oknum Perangkat Desa Cetak Uang Palsu Bayar Honor Bendahara dan Pak Kades

Beruntung tempat tidurnya sedikit tinggi membuat ia tidak terendam air.

Rosmawati mengaku memiliki 7 anak dari perkawinannya.

Setelah besar, ketujuh anaknya pergi merantau ke luar kota dan hingga kini tak pernah lagi kembali.

"Puluhan tahun, sejak orang tua meninggal dan anak-anak tumbuh besar, saya di sini sendirian."

"Anak ada tujuh, di luar kota semua. Tapi nggak pernah ke rumah ini lagi. Rumah ini pun warisan keluarga," ungkap Rosmawati, saat dikunjungi Petugas Dinsos P3Al Kota Pematangsiantar.

tribunnews
Rosmawati Tamba (60) saat dikunjungi Petugas Dinsos P3A Pematangsiantar, Selasa (18/8/2020) di kediamannya Jalan Tambun Timur, Kota Pematangsiantar. (KOMPAS.com/Teguh Pribadi) (Tangkapan Layar Kompas.com)

Dinsos Beri Bantuan

Sementara itu, Kepala Bidang Sosial, Dinsos P3A Pematangsiantar, Risbon Sinaga, menuturkan pihaknya tengah membantu pengurusan administrasi kependudukan Rosmawati dan mengurus BPJS Kesehatan.

"Kebetulan kita mendapat informasi dari Relawan. Ada seorang ibu yang hidup sebatang kara."

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved