Perkelahian Dua Pria di Pekanbaru Berujung Kematian, Tersangka Tusuk Korban dengan Gunting
Perkelahian terjadi di Jalan Fajar Ujung. Awalnya, mereka terlibat cekcok mulut dan langsung saling pukul.
Penulis: Rizky Armanda | Editor: CandraDani
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU-Peristiwa perkelahian yang melibatkan dua orang pria dan berujung pada kematian salah satunya, terjadi di Pekanbaru, Rabu (19/8/2020) kemarin.
Pelakunya Candra Fernando (29), warga Jalan Kutilang, Kecamatan Sukajadi. Sementara korbannya, Nelwan (45), warga Jalan Demokrasi, Kelurahan Labuh Baru Barat, Kecamatan Payung Sekaki.
Perkelahian terjadi di Jalan Fajar Ujung. Awalnya, mereka terlibat cekcok mulut dan langsung saling pukul.
Ketika itu, pelaku Candra sudah memegang senjata tajam berupa gunting.
• Jasad Remaja yang Tenggelam di Desa Ranah Kampar Ditemukan Siang Tadi
Candra lalu mengejar Nelwan, dan melakukan penusukan beberapa kali ke tubuh Nelwan.
Korban pun seketika ambruk. Oleh warga sekitar, korban lalu dibawa ke rumah sakit Prima Pekanbaru, untuk menjalani perawatan.
Sayang nyawa korban tak tertolong. Korban dinyatakan meninggal dunia.
Kejadian itu selanjutnya dilaporkan warga ke petugas Bhabinkamtibmas dan Bhabinsa setempat.
• Warga Laporkan Kades yang Diduga Lakukan Penyelewengan Anggaran, Pemerasan dan Pungli
Beruntung petugas yang datang dengan cepat, berhasil mengamankan pelaku.
Dibantu personel patroli dan piket Reskrim Polsek Payung Sekaki, pelaku selanjutnya diamankan ke Mapolsek.
Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya melalui Kapolsek Payung Sekaki AKP Akhmad Rivandy menjelaskan, dari hasil autopsi korban, terdapat total 4 tusukan.
"Diantaranya bagian perut dua liang, bagian dada sebelah kiri satu liang dan bagian kepala satu liang," kata AKP Rivandy.
• Barang Bukti dan Tersangka Ujaran Kebencian di Inhu Telah Dilimpahkan ke Jaksa
Lanjut dia, adapun penyebab kematian korban, diakibatkan luka tusuk dibagian dada sebelah kiri yang menembus jantung.
"Mayat korban telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk disemayamkan dan dimakamkan," tutup Kapolsek.(Tribunpekanbaru.com/Rizky Armanda)