Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Ucapan Bocah Sebelum Meninggal Dunia Jadi kenyataan, Sempat Ucap 'Rumah Ramai' Sebelum Ditabrak Truk

Anak Irma yang masih berusia 5 tahun meninggal dunia setelah terlibat kecelakaan dengan truk tangki air.

TRIBUNSUMSEL.COM/SHINTA DWI ANGGRAINI
Foto semasa hidup MA bocah 5 tahun yang meninggal dunia usai jadi korban tabrak lari 

Saat jenazah korban masih di instalasi Forensik RS Bhayangkara Palembang, pihak keluarga pun berdatangan bergantian.

Keluarga korban tampak tak kuasa menahan kesedihannya.

Sesama anggota keluarga juga terlihat langsung berusaha menenangkan satu sama lain atas kesedihan yang mereka rasakan.

Sahnan mengungkapkan, betapa hancurnya hati kedua orang tua Farisy sebab harus mengikhlaskan kepergian anak semata wayangnya dengan cara yang tak terduga itu.

"Terutama ibunya, syok sekali nangis-nangis terus.

Sering pingsan, keadaannya lemas. Orang tuanya juga tidak ikut ke Rumah Sakit. Mereka masih syok," ujarnya dilansir dari Tribun Sumsel.

Rencananya usai diperiksa, jenazah Farisy akan langsung dibawa pulang ke rumah duka untuk kemudian dimakamkan di TPU terdekat.

"Rencananya akan dimakamkan di TPU Talang Kemang hari ini juga," ujar Sahnan.

tribunnews
Bocah lima tahun tewas ditabrak truk di Jalan Lettu Karim Kadir, Kelurahan Gandus, sekitar pukul 18.00 WIB pada Kamis (3/9/2020). (TRIBUNSUMSEL/SHINTA DWI ANGGRAINI)

Sopir Diminta Serahkan Diri

Sopir truk bernomor polisi BG 8220 MO yang menabrak bocah 5 tahun hingga tewas diminta untuk menyerahkan diri.

Pasalnya, sang soir maut tersebut melarikan diri dan meninggalkan truknya di pinggir jalan.

Kasat Lantas Polrestabes Palembang Kompol Yakin Rusdi menuturkan untuk kasus kecelakaan yang menewaskan bocah berumur lima tahun saat ini ditangani Unit Lakalantas Polrestabes Palembang.

"Kamu mengimbau dan minta kepada sopir untuk menyerahkan diri. Karena ini korbannya anak-anak dan meninggal di lokasi kejadian setelah ditabrak," katanya.

Dari hasil olah tempat kejadian perkara, menurutnya truk tangki yang bermuatan air ini melaju yang dari arah simpang Sungai Lacak Gandus Palembang menuju ke arah Mako Raider 200 Gandus.

Diduga dikendarai dengan kecepatan tinggi, sehingga sopir truk tidak melihat lagi bila ada korban yang akan menyeberang jalan. Ketika itulah, korban tertabrak truk dan sempat terseret sejauh 200 meter.

Sumber: TribunStyle.com
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved