Ditemukan Tewas Diikat Kabel, Mayat Pria di Aliran Kali Ciliwung Pakai Borgol Jari, Ini Kata Warga
Jasad pria diperkirakan berusia sekitar 40 tahun tersebut ditemukan dalam posisi kedua tangan terikat kabel cas dan luka di kepala.
Yakni bahwa dia membenarkan korban ditemukan dalam posisi tangan terikat dan ada luka di kepala, sementara identitas korban tak diketahui.
Saat ditemui di lokasi kejadian Imron tidak menyebut dugaan waktu kematian dan jenis luka pada bagian kepala korban, hanya bahwa korban diduga dibunuh.
"Karena ditemukan dalam posisi tangan terikat dan ada luka di kepala. Untuk identitas korban belum diketahui," kata Imron.
Sebagai informasi borgol jari kini tidak hanya dimiliki aparat karena sudah diperjualbelikan secara bebas dengan harga di bawah Rp 100 ribu.
Borgol jari bahkan mudah ditemukan di toko-toko belanja online, pun tak diketahui untuk apa sipil memerlukan borgol jari yang dimiliki aparat itu.
Polisi Dalami Kasus Penemuan Mayat
Satreskrim Polrestro Jakarta Timur masih mendalami kasus pembunuhan jasad pria yang ditemukan di aliran Kali Ciliwung pada Sabtu (5/9/2020).
Kasat Reskrim Polrestro Jakarta Timur AKBP Imron Ermawan mengatakan dari hasil penyelidikan sementara korban diduga korban pembunuhan.
"Karena ditemukan dalam posisi tangan terikat dan ada luka di kepala. Untuk identitas korban belum diketahui," kata Imron di Jatinegara, Jakarta Timur, Sabtu (5/9/2020).
Namun dia tak merinci apa dari pemeriksaan tim identifikasi luka di kepala pria berusia sekitar 40 tahun itu hantaman benda tumpul atau bukan.
Dia hanya menuturkan jasad korban sudah dikirim ke RS Polri Kramat Jati untuk keperluan memastikan identifikasi dan sebab kematian.
"Jasad korban ditemukan oleh masyarakat lalu dilaporkan ke pengurus RT/RW yang selanjutnya melapor ke Polsek Jatinegara. Ditemukan tadi pagi aliran Ciliwung," ujarnya.
Untuk sekarang Imron belum dapat memastikan sudah berapa lama korban dibuang ke Kali Ciliwung hingga akhirnya ditemukan warga.
Pun dengan dugaan awal terkait tangan korban yang memiliki tinggi sekitar 170 sentimeter itu diikat kabel Cas handphone berwarna putih.
"Kasusnya masih kita dalami. Jasad korban sudah kita kirim ke RS Polri Kramat Jati untuk keperluan identifikasi dan autopsi," tuturnya.
