Tak Terima Gadis Kesayangannya Dijambak, Pria ini Tonjok Istrinya Sambil Memeluk Selingkuhannya

TRIBUNPEKANBARU.COM - Seorang wanita nekat menyerang gadis muda yang berjalan dengan suaminya. 

Gadis muda yang memakai dres pendek itu tampak kesusahan melepaskan diri dari jambakan istri pria yang membawanya tersebut. 

Peristiwa yang terjadi pada Selasa (15/9/2020) siang itu pun sontak membuat Jalan Ly Nam De distrik Hoan Kiem, Hanoi, Vietnam heboh.

Dilansir dari eva.vn, istri dari pria mata keranjang tersebut tampaknya telah membuntuti suaminya.

Ia sudah melakukan penyamaran dengan memakai caping dan helm agar tak diketahui oleh suaminya.

Melihat suaminya berjakan dengan wanita lain, wanita itu langsung menjambak dan memaki gadis simpanan suaminya tersebut. 

Sementara itu, gadis muda yang mengenakan gaun seksi ini hanya bisa menangis dan berteriak kesakitan.

Melihat istrinya menyerang selingkuhannya itu, pria tersebut berusaha menehan istrinya dan menjauhkan gadis simapanannya.

Namun pria tersebut sudah tak mampu menahan serangan istrinya yang sudah terbakar api cemburu. 

Terusulut emosi lantaran gadis kesayangannya dipukuli, pria tersebut pun langsung meninju wajah istrinya berkali-kali.

Meski dipukul oleh suaminya, sang istri tetap tak melepaskan pelakor yang merusak kebahagiaan keluarganya. 

Wanita ini terus menjambak rambutnya, memukul keras gadis cantik itu. 

Hanya ketika suami meninju wajah dengan keras barulah istri melepaskan tangannya.

Ketika gadis belia itu diselamatkan dari istrinya, pria itu masih melindungi dan memberi tahu gadis muda itu: "Kamu melarikan diri". 

Dengan sigap Gadis Muda itu kemudian dengan cepat menyelinap ke kerumunan dengan gambar gaunnya yang acak-acakan dan rambutnya yang urak-urakan.

Pejabat Polisi Cua Dong  mengatakan bahwa insiden itu terjadi dengan sangat cepat hanya dalam beberapa menit, ketika petugas Polisi lingkungan hadir di tempat kejadian dan orang dalam dibubarkan dengan cepat.

“Saat di TKP, istri bawa motor suaminya, dan suami mengantar gadis muda itu naik taksi. Karena ada tanda-tanda pelanggaran ketertiban umum dan perkelahian, kami terus menyelidiki dan mengklarifikasi, ”kata kepala polisi tersebut.

(*)