Mengeluh Sakit usai Ziarah, Ternyata Positif Virus Corona, 14 Warga Lainnya Juga Terinfeksi
Awalnya satu orang yang mengeluh sakit. Hasil tracking ada 14 warga lainnya ternyata mereka bareng pergi ziarah. Semuanya jadi positif covid-19
TRIBUNPEKANBARU.COM- Berawal dari satu orang yang mengeluh sakit dengan gejala Covid-19 usai mrlakukan ziarah, sebanyak 114 warga lainnya ternyata juga positif virus corona.
Warga ini diketahui baru saja melakukan ziarah secara satu kelompok.
Usai ziarah itu satu orang yang ikut merasakan sakit. Ia kemudian memeriksakan diri ke puskesmas.
Ternyata hasilnya positif virus corona. 14 Warga lainnya juga harus dilakukan tas karena satu kelompok dengan warga yang positif tadi. Ternyata hasilnya juga positif.
• Masih Saja Percaya Virus Corona sebagai Konspirasi, Seleb Ini Malah Positng di Medsos Begini Jadinya
• Diare Termasuk Gejala Virus Corona, Ini Dia 15 Gejala Covid-19 Menurut WHO
• Salah Paham Saat Pemakaman Pasien Corona, 2 Tenaga Medis Babak Belur Dihajar Warga dan Kini Trauma

Sebanyak 15 warga di Dusun Ciroyom, Desa Cikembulan, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, dinyatakan positif terifeksi virus corona (Covid-19).
Kepala Desa Cikembulan Agus Wijaya mengungkapkan, 15 warga tersebut diketahui positif Covid-19 seusai ziarah di Kabupaten Kebumen, Kamis (11/9/2020) lalu.
"Awalnya salah satu peserta ziarah memeriksakan diri ke puskesmas, karena mengeluh sakit," kata Agus kepada wartawan, Jumat (25/9/2020).
Berdasarkan hasil rapid test, kata Agus, yang bersangkutan dinyatakan reaktif. Selanjutnya dilakukan pemeriksaan swab dan hasilnya positif.
Selain itu, satu peserta ziarah lainnya juga dilaporkan mengeluh sakit dengan gejala mirip Covid-19. Setelah di-swab hasilnya dinyatakan positif.
"Jadi awalnya ada dua yang positif. Kemudian swab massal terhadap 15 orang yang juga ikut ziarah. Hasilnya tambah 13 yang positif, semalam sudah dijemput ke rumah sakit," jelas Agus.
Atas temuan tersebut, kata Agus, hari ini tim Dinas Kesehatan (Dinkes) melakukan swab massal terhadap 130 orang. Mereka terdiri atas peserta ziarah dan keluarga.
Agus mengatakan, rombongan ziarah tersebut diikuti sebanyak 80 orang yang terbagi dalam dua bus.
"Untuk sementara kami melakukan lockdown di sembilan RT atau satu RW hingga hasil swab terhadap 130 orang ini keluar," ujar Agus.
• Zlatan Ibrahimovic Positif Virus Corona, Staf dan Pemain Lainnya Negatif, Berikut Laporan AC Milan
• Pengusaha China Ini Jadi Orang Terkaya di Dunia, Jual Air Minum dan Vaksin Saat Wabah Virus Corona
• Tuan Berinisial S Meninggal Dunia Akibat Terinfeksi Virus Corona Setelah Dinyatakan Positif Covid-19
127 Santri Terinfeksi
Pondok pesantren di Kelurahan Purwanegara, Kecamatan Purwokerto Utara, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, ditutup sementara waktu.