Punya 5 Istri, Pria Ini Ungkap Pembagian Jadwal Seranjang, Semua Istri Dapat Bagian Setiap Lima Hari
Tak mudah, namun pria ini bisa bikin 5 istri dan 24 anaknya akur. Ternyata untuk urusan ranjang begini cara ia mengaturnya
TRIBUNPEKANBARU.COM- Bagi pria ini tidak masasalah harus hidup dengan 5 istri dan 24 anak dalam dua rumah besar yang bersebelahan.
Ternyata ia begitu pandai mengatur hingga kelima istrinya akur dan anak-anaknya juga saling mengerti.
Nah, ternyata ia juga mampu mengatus bagaimana pola tidur dengan lima istrinya.
Jadi masing-masing akan mendapat jatah satu hari tidur dengan suaminya.
• Poligami? Ahli Jantung dari Arab Saudi Sebut Efek Poligami dengan Kesehatan Jantung
• Begini Cara Raja Poligami ini Buat Ratusan Istrinya Tak Berani Selingkuh Meski Jarang Disentuh
• Halilintar Ternyata Pernah Poligami, Atta Halilintar Punya Adik Lagi, Totalnya Jadi 12
Nama Brady William kini melambamag setelah menjadi bintang televisi di Amerika Serikat (AS).
Dalam acara itu ia menceritakan kehidupannya yang memiliki 5 istri dan 24 anak, lalu tinggal bersama mereka semua di 2 rumah besar yang bersebelahan.
Kisahnya diungkapkan dalam acara My Five Wives yang ditayangkan 2 seasons.
Brady adalah mantan uskup Gereja Mormon yang tinggal di Salt Lake City, Utah, AS.
Pria berusia 51 tahun itu menikah dengan Rosemary, Robyn, Nonie, Paulie, dan Rhonda. Brady juga menegaskan bahwa dia adalah seorang feminis.
Namun diberitakan Mirror Kamis (24/9/2020), dia hanya menikah secara resmi dengan Paulie, sedangkan yang lainnya adalah "persatuan spiritual".
Brady berkata ke ABC News, "Saya sangat menganggap diri saya seorang feminis. Tentu saja, poligami telah menjadi patriarkal, benar. Pria yang bertanggung jawab. Tetapi saya suka berpikir bahwa kita sudah dan terus berevolusi."
Dia baru berusia 29 tahun saat menikah dengan lima istrinya yang semuanya bersaudara. Istri-istri Brady diajari bagaimana menjadi "saudara perempuan" yang patuh oleh Gereja Mormon.
Akan tetapi keluarga itu sekarang justru menjauhi agama dan tidak mengidentifikasi keyakinan apa pun.
"Saya rasa kesulitan dalam kehidupan poli-keluarga mirip dengan kehidupan mono-keluarga, hanya diperkuat. Keuangan pasti berbeda."
"Banyak keluarga poligami berpikir laki-laki yang mengatur uang dan perempuan hanya tinggal menerima apa yang dikatakan. Saya bilang itu omong kosong."
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/ilustrasi-pernikahan-12.jpg)