Pasien Positif Covid-19 Yang Sudah Jalani Isolasi Mandiri 10 Hari Dinyatakan Sembuh, Tak Perlu Swab
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Mimi Yuliani Nazir menyatakan pasien positif Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri 10 hari dinyatakan sembuh
Penulis: Syaiful Misgio | Editor: Ilham Yafiz
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Mimi Yuliani Nazir menyatakan pasien positif Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri selama 10 hari dinyatakan sembuh.
Bahkan, pasien ini tidak perlu lagi diswab untuk memastikan apakah pasien ini benar-benar sudah bersih dari virus korona atau belum.
Mimi mengungkapkan, Orang Tanpa Gejala (OTG) yang dinyatakan positif Covid-19 hanya membutuhkan waktu selama 10 hari untuk sembuh dari covid-19.
Setelah menjalani karantina, dengan diberikan pengobatan dan vitamain, serta olahraga yang cukup, pasien tersebut pun dinyatakan sehat dari Covid-19.
Meski terkesan membingungkan, namun Mimi mengatakan hal tersebut sudah sesuai dengan Permenkes yang mengatakan bahwa OTG ini cukup diberikan vitamin untuk pengobatan, selama masa pemulihan.
Selain itu, OTG yang sembuh selama 10 hari tak perlu lagi dilakukan swab.
“Sesuai dengan Permenkes 413, tidak perlu dilakukan swab lagi kalau sudah 10 hari diisolasi mandiri, karena virus yang ada sudah tidak bisa mentransmisikan atau menularkan lagi ke orang lain," katanya.
Mimi mengungkapkan, selama menjalani isolasi mandiri, pasien diberikan obat dan vitamin serta makanan bergizi dan olahraga secara rutin dan teratur.
"Jadi kalau mereka sudah melakukan isolasi mandiri selama 10 hari itu sudah dikasih makanan yang bergizi, diberikan vitamin, dan olahraga yang cukup, dan mereka tidak perlu di swab lagi dan sudah dinyatakan sembuh," katanya.
• Kaget, Disangka Pengendara Isi BBM di SPBU ternyata Pelaku Perampasan, Nenek Ini Jadi Korbannya
• LIVE Pengundian Fase Group Liga Champions 2020/2021, Pembagian Grup Klub Top Eropa Pekan Ini
• Ibu Muda di Muratara Nekat Minum Air Keras Lalu Nyebur ke Sungai Gara-gara Tak Ingin Dicerai Suami
Saat ini masih ada 2 ribu lebih pasien positif Covid-19 yang melakukan isolasi mandiri.
Mereka ada yang melakukan isolasi mandiri di rumah dan di tempat-tempat yang disiapkan oleh pemerintah daerah.
Sejauh ini Pemprov telah mengoperasikan gedung Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Kementrian Pendidikan.
Di gedung ini terdapat lebih dari 100 tempat tidur yang layak bagi pasien OTG positif.
Sedangkan untuk dua hotel yang disiapkan juga menunggu hasil dari APIP.
“Ruang isolasi sudah berada di Kabupaten Kota. Dan di Pekanbaru, kita sudah siapkan LPMP dan sudah dibuka, untuk hotel lagi berproses tunggu APIP,
hotel Mutiara dan Grand Suka. Hotel yang penting disiapkan dulu, mau APBD mau APBN tidak harus menunggu APBN. Tapi kalai ada bantuan tidak ada masalahnya,” kata Mimi.
Mimi menegaskan, selama menjalani isolasi mandiri, kebutuhan pasien positif Covid-19 yang tak bergejala tersebut ditanggung oleh pemerintah. Mulai dari makanan hingga obat-obatan.
"Jadi kebutuhan pasien OTG selama menjalani isolasi mandiri ditempat yang sudah disiapkan pemerintah akan ditanggung. Jadi masyarakat tidak perlu khawatir," kata Mimi.
Lebih lanjut dikatakannya, selama menjalani isolasi mandiri, para pasien OTG tersebut akan diberikan vitamin, makanan, ekstra puding yang diharapkan bisa mempercepat proses pemulihan mereka dari infeksi Covid-19.
"Karena para OTG yang menjalani isolasi mandiri itu tidak bergejala, maka mereka tidak diberikan obat. Hanya diberikan vitamin dan ekstra puding agar cepat pulih," sebutnya.
Hingga saat ini, jumlah pasien positif Covid-19 OTG yang menjalani isolasi mandiri sebanyak 2.543 orang. Sementara pasien positif Covid-19 yang menjalani perawatan dirumah sakit sebanyak 897 orang.
• Pasangan Lesbi Sadis, Bunuh dan Mutilasi Seorang Pemuda, Kuras Rekening Korban, Terinspirasi Film
• Pesan Jerinx Sebelum kembali ke Tahanan:Nora Unggah Momen Bermesraan di Mobil Tahanan,Jomblo Iri Nih
7 Pasien Positif di Inhu Sembuh
Sebanyak tujuh orang pasien positif Virus Corona, Covid-19 di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) dinyatakan sehat.
Hal ini dibenarkan oleh Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Inhu, Elis Julinarti ketika dikonfirmasi Tribunpekanbaru.com, Selasa (29/9/2020).
"Tujuh pasien yang sebelumnya sempat dirawat dan isolasi mandiri dinyatakan sembuh," kata Elis. Berikut ini daftar pasien yang dinyatakan sembuh, yakni, AMS (47), AD (23), A (66), D (32), NR (2), RS (31), S (42).
Sementara itu berdasarkan data dari Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 di Kabupaten Inhu hingga tanggal 28 September 2020 terdapat 71 kasus positif Covid-19 di Kabupaten Inhu.
"24 orang kini menjalani isolasi mandiri, dan 9 orang dirawat di Rumah Sakit," kata juru bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Inhu, Jawalter Situmorang. Sementara sisanya 33 orang dinyatakan sembuh, dan meninggal dunia lima orang.
Jawalter melaporkan kumulatif pemeriksaan rapid di Kabupaten Inhu hingga tanggal 28 September 2020 sebanyak 3.817. Sedangkan kumulatif pemeriksaan swab hingga tanggal 28 September 2020 adalah 1.180.
( Tribunpekanbaru.com / Syaiful Misgiono )
