Demi Menangkan Gibran, Banyak 'Elite Politik' yang Turun Tangan: Ada Nama Sandiaga Uno
mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini akan mengkampanyekan pasangan Gibran-Teguh pada Pilkada 2020 melalui virtual.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Sejumlah elit politik yang dikabarkan akan menjadi juru kampanye pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Solo, Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa pada Pilkada 2020.
Dilansir oleh Kompas.com, sejumlah nama besar yang bakal terlibat dalam kampanye Gibran-Teguh adalah Megawati Soekarnoputri, Puan Maharani, dan politisi Gerindra Sandiaga Uno.
Dengan upaya yang dilakukan tersebut, diharapkan dapat meningkatkan elektabilitas Gibran-Teguh dalam Pilkada 2020 nanti.
Sandiaga Uno
Kabar tentang Sandiaga Uno yang bakal menjadi juru kampanye Gibran pada Pilkada Solo 2020 tersebut dibenarkan oleh Ketua DPC Partai Gerindra Solo Ardianto Kuswinarno.
Menurutnya, kesediaan Sandiaga untuk menjadi juru kampanye putra presiden tersebut tidak lepas dari adanya lobi politik di tingkat elite.
• Cek Ramalan Cinta Zodiak Besok Senin 5 Oktober 2020, Leo Kendalikan Emosi,Virgo Kasih Perhatian Dong
• DPRD PEKANBARU: DPRD Dukung Pembangunan Wisata Bandar Kayangan, Komisi II: Untuk Tambahan PAD
• Suami Bunuh Istri dan Anak, Awalnya dari Pertengkaran Gara-gara Handphone Baru hingga Minta Cerai
"Lobi-lobinya politik tingkat tinggi. Karena Ketum kami (Prabowo Subianto) dengan Pak Jokowi sangat dekat sekali. Ketum kami dengan Bu Mega (Megawati Soekarnoputri) sangat dekat sekali.
Termasuk Bang Sandi dengan Pak Jokowi sangat dekat sekali. Jadi pembicaraannya sudah tingkat tinggi," kata Ketua DPC Partai Gerindra Solo Ardianto Kuswinarno saat dihubungi Kompas.com di Solo, Jawa Tengah, Kamis (1/10/2020).
Ardianto mengaku belum tahu persis sistem kampanye yang digunakan Sandiaga untuk paslon Gibran-Teguh.
Karena masih dalam situasi pandemi Covid-19, kampanye pasangan calon tidak mungkin dapat dilaksanakan di tempat terbuka.
Dimungkinkan, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini akan mengkampanyekan pasangan Gibran-Teguh pada Pilkada 2020 melalui virtual.
"Bang Sandi ini sangat nyambung dengan Mas Gibran dengan UMKM-nya itu," tutur dia.
Ardianto mengatakan, sedang mengkaji persiapan deklarasi tim pemenangan untuk paslon Gibran-Teguh.
"Tim pemenangan kami akan deklarasikan untuk Mas Gibran, nanti sejauh mana sedang kita kaji. Kemungkinan besar kita akan menyurati DPP siapa yang menjadi pembicaranya. Mungkin bisa Bang Ferry, Bang Sandi atau siapa untuk deklarasi kami," kata Ardianto.
• Nonton Film Korea The Dude In Me Sub Indo, Kisah Bos Gangster Bertukar Jiwa dengan Anak SMA
• Meski Perawatan Ditanggung Pemerintah, Kenapa Pasien Covid-19 Masih Ditagih RS? SIMAK Penjelasan Ini
• Cara Cepat Mengetahui Siapa Impostor Among Us, Trik dan Tips Bermain Game Among Us
Kehadiran Megawati dan Puan
Sebelumnya, telah diberitakan PDIP akan menghadirkan para petinggi partai sebagai juru kampanye putra Presiden Jokowi pada Pilkada Solo 2020, yaitu Gibran Rakabuming Raka yang berpasangan dengan Teguh Prakosa.
Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri dan Ketua DPP PDI-P Puan Maharani ikut sebagai juru kampanye Gibran-Teguh pada Pilkada Solo. Kabar tersebut dibenarkan Ketua Pemenang bakal pasangan calon Gibran-Teguh, Putut Gunawan saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (22/9/2020).
"Iya pasti (Megawati dan Puan jadi Jurkam). Semua petinggi partai itu menjadi jurkam untuk Pilkada Solo. Kalau enggak didaftarkan dulu kan enggak boleh nanti tiba-tiba datang (kampanye) terus jadi jurkam kan enggak boleh sama KPU," kata Putut.
Putut menegaskan, semua pengurus partai di Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) adalah juru kampanye di Pilkada Solo karena PDI-P selaku pihak pengusung.
"Dan tim pemenangan itu terdiri dari kader-kader PDI-P ditambah tokoh-tokoh masyarakat, kemudian partai-partai pendukung membuat timnya sendiri-sendiri," ujar dia.
Lebih lanjut, Putut juga mengatakan, posisi Megawati sebagai juru kampanye akan berpengaruh pada elektabilitas Gibran-Teguh dengan sendirinya.
"Semua harapan (Megawati) hadir. Tetapi kan sekarang ada pembatasan yang lebih ketat soal protokol Covid-19. Jadi kabarnya hanya diperbolehkan untuk 50 orang, masak Bu Mega mau datang ke Solo hanya untuk pidato pada 50 orang, kan enggak, mungkin nanti Bu Megawati pidato melalui daring," lanjut dia.
Untuk diketahui, bakal pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Solo, Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa resmi mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Solo pada Jumat (4/9/2020).
Adapun dalam waktu dekat, 23 September 2020, KPU bakal menggelar penetapan pasangan calon kepala daerah.
Lalu, pada 24 September, KPU akan menggelar pengundian nomor calon kepala daerah.
Hari pemungutan suara Pilkada 2020 rencananya akan dilaksanakan secara serentak pada 9 Desember.
(Tribunnewswiki.com/Ami Heppy, Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bantu Kampanye Putra Presiden di Pilkada Solo, Megawati dan Sandiaga Uno Siap "Turun Gunung""
