Sakitnya Tuh Di Sini, Syamsuar Curhat Telan Pil Pahit Kalah Pilkada di Depan Paslon Golkar Riau
Dalam kesempatan yang juga dihadiri seluruh pasangan calon yang maju menggunakan perahu Partai Golkar tersebut, Syamsuar memompa semangat calon
Penulis: Nasuha Nasution | Editor: Nurul Qomariah
Waketum Doli Ancam Singkirkan Kader Pembelot
Rapat Kordinasi Tekhnis (Rakornis) Pemenangan Pilkada DPD Golkar di Riau dihadiri langsung Wakil Ketua Umum Kordinator Bidang Pemenangan Pemilu Ahmad Doli Kurnia Senin (5/10/2020) di Pekanbaru.
Dalam pembukaan Rakornis tersebut Doli ancam kader pembelot di Pilkada.
"Ada yang melaporkan fraksi dan anggota dewan tidak mendukung calon yang ditetapkan, saya ingin tegaskan kalau ada keluarga besar dan fraksi yang tidak mendukung calon dari DPP dengan segala hormat terpaksa saya pinggirkan dan parkirkan,"ujar Ahmad Doli Kurnia dalam pembukaan Rakornis tersebut.
Menurut Doli bukan soal like or dislike tapi Golkar harus fokus memenangkan calon yang sudah ditetapka di sembilan Pilkada di Riau.
"Mudah-mudahan tidak ada lagi laporan ini ke sana itu ke sini. Karena tidak ada yang merasakan kemenangan kecuali bapak ibu semuanya.”
“ Keterlibatan kita semua bisa mengantarkan kita 2024,"ujar Ketua Komisi II DPR RI tersebut.
Doli menambahkan DPP memilih sembilan pasang tersebut dengan persiapan dan pertimbangan yang matang. Karena sudah melalui mekanisme yang ada di partai.
"Kita survei dan kita lihat semuanya, secara material ini yang terbaik persoalannya dalam material yang baik tidak bisa dijamin 100 persen menang namun soliditas juga,"ujarnya.
Doli juga menambahkan saat rakornis menghadirkan semua pengurus kabupaten dan kota tidak hanya sembilan daerah yang Pilkada.
Tujuannya karena ini hajatan partai dan semuanya harus terlibat, mulai dari pusat hingga tingkat paling bawah.
"Riau dan Sumatera ini lumbungnya Golkar, agak risih kalau targetnya 60 persen, kita harus katakan minimal Sumatera 80 persen menang.”
“ Sembilan daerah itu harus menang yang penting kita bertekad,"jelasnya.
Maka yang harus dibangun adalah semuanya juga harus all-out memenangkan semua calon yang sudah ditetapkan partai.
"Memang dalam kondisi saat pandemi ini kita keterbatasan, maka langkah yang mesti dilakukan kampanye door to door dan media sosial. Kalau Golkar tidak menang maka tidak sukses namanya.”
“ Saya kira selama ini berakhir di nomor dua dan saatnya kita menang nomor satu,"ujarnya.
Sebagaimana diketahui dalam Rakornis ini juga dihadiri ketua DPD Golkar Riau Syamsuar dan seluruh pengurus serta seluruh Paslon dari Golkar di sembilan Pilkada di Riau.
( Tribunpekanbaru.com / Nasuha Nasution )