Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

MENGERIKAN, Jasad Napi Dibakar, Abunya Ditumpuk Dipakai untuk Pupuk Tanaman

Inilah realitas yang mengerikan di tahanan. Jasad napi yang tewas ditumpuk. lalu dibakar. Abua dari jasad itu kemudian dijadikan pupuk tanaman

Editor: Budi Rahmat
TribunPekanbaru/Rizky Armanda
ilustrasi 

"Bahkan termasuk 'kesalahan penanganan' atau 'tidak menghormati' halaman surat kabar yang memuat gambar pemimpin Korea Utara atau ayah atau kakeknya."

"Apa pun yang seperti itu mengakibatkan hukuman penjara di fasilitas penahanan Korea Utara," cerita Greg.

ilustrasi mayat
ilustrasi mayat (pixabay)

Kamp konsentrasi Chongori, secara resmi disebut Kyo-hwa-so (kamp pendidikan ulang) No. 12, berada di Provinsi Hamgyong Utara sekitar 15 mil dari perbatasan China.

Sebanyak 5.000 orang dipenjara di sana, sekitar 60 persen dipenjara karena melintasi perbatasan secara ilegal sementara 40 persen lainnya dihukum karena pelanggaran seperti menonton TV asing.

Para napi diperlakukan seperti budak, wanita dipekerjakan membuat wig, bulu mata palsu, dan beternak sedangkan napi laki-laki membuat furnitur, menambang tembaga, dan mengolah bijihnya.

Seorang mantan narapidana memperkirakan bahwa selama delapan bulan penahanannya di Chongori, 800 rekan narapidana meninggal akibat kerja paksa dan kekurangan gizi.

Diperkirakan 120.000 orang diyakini ditahan di seluruh Korea Utara.

Namun Rezim Kim menyangkal pelanggaran hak asasi manusia di dalam kamp dan hanya mengakui fasilitas semacam itu ada pada tahun 2014.

Baca Artikel Populer Lainnya : 

Hilang dari Desa Ternyata Remaja 16 tahun Ini Dibunuh dan Dimutilasi Keluarganya, Dipicu Masalah Ini

Ditangkap di Kamar Hotel di Medan, Narji Kedapatan Simpan Sabu-sabu 17 Kg, Begini Kronologinya

Bikin Panik Istrinya, Mike Tyson Sempat Dinyatakan Tewas, Bukan di Ring Tinju, Tapi Gara-gara Ini

Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Ketahuan Beragama Ini dan Nonton TV Asing, Warga Korut Dipaksa Minum Air Abu Kremasi Mayat Tahanan

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved