Mengharukan dan Bikin Berdebar, Inilah yang Mencuri Perhatian dari Pertemuan Treni dan Trena
Selain mengharukan dan bikin berdebar, pertemuan TReni dan Trena ternyata juga memunculakn hal yang mencuri perhatian. Coba lihat ini
"Saya memang tidak sempat bertemu ibu. Kami berpisah ketika saya masih bayi berusia dua bulan. Saya tahu dari cerita bapak," ujar Treni.
Kembar Trena Treni yang masih balita saat itu memang kerap sakit-sakitan.
"Sesuai petuah orang tua, keduanya lalu dipisahkan agar tidak sakit lagi. Saat itu kami masih tinggal di Maluku sebagai transmigran," kata Enceng.
Enok sendiri meninggal dunia dua tahun lalu pada usia 56 tahun, tanpa sempat bertemu Treni yang selama hidupnya selalu dirindukannya.
"Dua minggu sebelum ibu meninggal, dia mengaku melihat Treni pulang. Saat itu ibu sudah sakit cukup parah," ujar Trena yang selama ini tinggal bersama orang tuanya.
4. Sadar pakai kerudung warna sama
Setelah bertemu, keduanya tampak larut dalam suasana haru dan bahagia. Keduanya bertemu di jok belakang mobil di halaman stasiun.
Rombongan pun meninggalkan stasiun menuju rumah orang tua di Kampung Cipaingeun, Kelurahan Sukamaju Kaler, Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya.
Suasana bahagia dipenuhi tawa canda mewarnai keluarga besar Enceng Dedi (59) ini, setibanya mereka di rumah.
Saat itulah kembar Trena dan Treni baru menyadari bahwa mereka mengenakan kerudung dengan warna yang sama yakni hijau.
"Iya ya kok sama, ga nyadar sih kami memakai kerudung yang sama warnanya," ujar Treni yang diamini Trena, sambil melihat kerudung masing-masing.
Trena mengaku, sama sekali tak direncanakan apalagi sampai janjian mengenakan kerudung warna hijau.
"Ini kayaknya bawaan anak kembar ya," ujarnya sambil tersenyum semringah.
Trena dan Treni pun mengungkapkan beberapa kesamaan dari diri mereka masing-masing. Mulai dari sifat, hobi dan makanan kesukaan. Hal itu diketahui setelah mereka saling berkomunikasi via aplikasi WA, pasca dipertemukan oleh aplikasi Tik Tok.
"Kami sama-sama punya sifat egois, menyukai bakso serta hobi nyanyi," kata Trena yang diiyakan Treni.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/setelah-treni-bertemu-trena-kemungkinan-treni-tinggalin-ibu-angkatnangis-masa-tega-ninggalin-saya.jpg)