Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Gawat! KKB OPM Mulai Jadikan Isu Agama Untuk Propaganda, Kolonel TNI Murka: Jangan Bermain SARA!

Dilansir dari kompas.com, Suriastawa memastikan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Rufinus Tigau bukan seorang tokoh agama.

Facebook TPNPB
KKB OPM 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang berafiliasi dengan organisasi Papua Merdeka (OPM) semakin kehilangan akal untuk mencari dukungan masyarakat setempat. 

Semua isu mereka putar balikan demi propaganda kotor mereka.

Untuk memuluskan rencana mereka, setiap anggota KKB OPM pun berbagi tugas.

Polri mengungkap peran satu anggota KKB OPM, Rufinus Tigau yang terlibat kontak tembak dengan Satgas Nemangkawi di Kampung Jalai, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua, Senin (26/10/2020).

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Awi Setiyo mengatakan kelompok Rufinus memang sudah menjadi target TNI-Polri karena kerap membuat resah masyarakat di wilayah Jalai.

"Rufinus Tigau merupakan anggota KKB. Kelompok bersenjata ini memang membuat resah masyarakat di kampung Jalai. Suka merampas harta masyarakat bahkan tak segan untuk membunuh," ucap Brigjen Pol Awi Setiyono dalam keterangan tertulisnya, Kamis (29/10/2020).

Kemudian Rufinus berlawanan dengan pihak keluarga karena paksaan KKB.

Awi pun membeberkan fakta soal kekejaman Rufinus berdasarkan pengakuan pihak keluarga yakni ayah tirinya yang bernama Antonius Abugau.

Wawancara satgas Nemangkawi dengan Antonius menyebut Rufinus memang telah berubah sejak bergabung dengan kelompok KKB.

"Dari keterangan ayah tiri Rufinus bahwa memang anak tirinya ini berubah sejak gabung ke KKB. Kelompok ini selalu merampas, mengancam pemuda kampung Jalai bahkan sudah membunuh kepala suku kira-kira Agustus lalu, karena membela mama-mama penjual di pasar yang ditindas mereka." kata Awi mengutip pernyataan ayah tiri Rufinus.

Adik kandung Rufinus Tigau, Juius Abugau juga mengaku ikhlas atas meninggalnya sang kakak dalam kontak tembak dengan TNI-Polri.

Menurut Juius dalam keterangan kepada penyidik, bahwa kakaknya telah bergabung dengan KKB sejak 1 tahun silam.

"Keluarga Rufinus sudah ikhlas tetapi marah dan ketakutan dengan kelompok KKB karena tabiat buruk mereka. Bersedih dan malu karena anak mereka bergabung KKB, meresahkan masyarakat setempat," ujarnya.

Hal senada juga diungkapkan Kepala Penerangan Kogabwilhan III Kolonel Czi IGN Suriastawa.

Dilansir dari kompas.com, Suriastawa memastikan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Rufinus Tigau bukan seorang tokoh agama.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved