Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

APK di Rumah Tersangka

BREAKING NEWS: APK Milik Paslon Ini Ditemukan di Rumah Tersangka Narkoba yang Diamankan Polda Riau

Bawaslu Pelalawan Riau menemukan puluhan APK milik salah satu Paslon di lokasi penangkapan tersangka narkoba di Pangkalan Kerinci, Senin

Penulis: johanes | Editor: Ariestia
Istimewa
Tersangka SS saat ditangkap  tim Polda Riau di sebuah rumah di Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan. Ternyata di rumah SS ditemukan puluhan APK milik Paslon nomor 4, Senin (10/11/2020). 

----------------------------------------------------------------

Anggota yang Dicurigai Konsumsi Narkoba Wajib Ikut, 50 Personil Satpol PP Pelalawan Jalani Tes Urine

Upaya menghadang meluasnya penggunaan Narkoba dilakukan berbagai pihak di Pelalawan.

Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP dan Damkar) Kabupaten Pelalawan Riau menggelar tes urine, Senin (9/11/2020).

Pemeriksaan air seni dilakukan untuk mendeteksi personil yang menyalahgunakan narkotika.

Satpol PP bekerjasama dengan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Pelalawan untuk mengecek urine personil.

Sebanyak 50 personil aparat penegak Peraturan Daerah (Perda) itu yang dicek oleh petugas BNNK.

"Ada enam orang yang belum hadir. Alasannya karena bertugas dan orangtuanya sakit. Sore ini semua sudah selesai," beber Kepala Satpol PP Pelalawan, Abu Bakar FE, kepada Tribunpekanbaru.com Senin (9/11/2020).

Baca juga: Kasus Covid Turun, Belajar Tatap Muka SD dan SMP di Meranti Diterapkan Kecuali Desa Tanjung Peranap

Baca juga: Jelang Akhir Tahun, BNNP Riau Antisipasi Peningkatan Masuknya Narkoba yang Biasanya Marak

Baca juga: RUSAK PARAH, Warga Keluhkan Kerusakan Jalan dan Jembatan, Ini yang Dilakukan DPUPR Inhil Riau

Abu Bakar menyebutkan, tes urine kali itu tidak melibatkan seluruh personil yang mencapai seratusan lebih jumlahnya.

Namun hanya seputar pejabat teras mulai dari Kasat, Sekretaris, para Kepala Bidang (Kabid), Kepala Seksi (Kasi) Danki, Danton, Danru, dan provos.

Personil yang selama ini dicurigai mengkonsumsi narkoba juga turut diperiksa urine-nya.

Abu Bakar mengutarakan, dirinya menjadi yang pertama menjalani tes urin untuk memberikan contoh baik kepada para personilnya.

Sekaligus mengingatkan kembali jika para pejabat maupun anggota dilarang keras menyalahgunakan narkotika dengan konsekuensi hukum yang tegas.

"Tiga hari lagi akan kita ketahui hasilnya. Kita tunggu saja hasilnya bagaimana,"ujar Abu Bakar.

Jika kemudian dari hasil tes urine ada personil yang positif mengkonsumsi narkoba, pihaknya akan memberikan sanksi dan pembinaan sesuai aturan yang berlaku.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved