Mobil Plat Merah Ditabrak Kereta Api Sibinuang di Padang, Insiden Ketiga Dalam 10 Hari di Sumbar

Peristiwa mini bus ditabrak kereta api terjadi pada Rabu (2/12/2020) sekitar pukul 09.15 WIB hari ini. Beruntung tidak ada korban jiwa.

Editor: CandraDani
ISTIMEWA/Tribun Padang
Kondisi mini bus seusai tertabrak kereta api di Jalan Banjir kanal, Kelurahan Alai Parak kopi, Kecamatan Padang Utara, Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Rabu (2/12/2020) pagi. 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Mini bus dinas atau berpelat merah mengalami insiden kecelakaan di Jalan Banjir Kanal, Kelurahan Alai Parak Kopi, Kecamatan Padang Utara, Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).

Peristiwa mini bus ditabrak kereta api terjadi pada Rabu (2/12/2020) sekitar pukul 09.15 WIB hari ini.

Dan, beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Sedangkan, kerugian materi belumlah ditaksir pihak yang berwajib.

"Iya ada laka kereta api dan mobil mini bus di Jalan Banjir Kanal, Kelurahan Alai Parak Kopi," kata Kapolsek Padang Utara, AKP Nahri Sukra, Rabu (2/12/2020).

Kata dia, kereta api yang menabrak mini bus tersebut merupakan Kereta Api Sibinuang, dan terjadi dengan tempat kejadian perkara (TKP), termasuk wilayah hukum Polsek Padang Utara.

Baca juga: Pergi Memancing Warga Solok Selatan Hanyut di Sungai, Hingga Hari Ke-2 Pencarian Belum Ditemukan

"Mini bus bernomor polisi B 1626 SQN datang dari timur menuju barat atau dari arah Alai Parak Kopi menuju Simpang Tamsis," kata Kapolsek AKP Nahri Sukra.

Dijelaskannya, ketika mobil tiba tempat kejadian lalu tertabrak KA Sibinuang dari arah Stasiun Simpang Haru menuju Nareh Pariaman.

Akibat kecelakaan tersebut, pengemudi mini bus bernama Riki Pancer (35) mengalami pusing dan lehernya terkilir.

"Korban (sopir mini bus) mengalami pusing dan lehernya terkilir akibat kejadian tabrakan tersebut," kata kapolsek.

Baca juga: Batin Terusik Selama jadi DPO, Tersangka Pencabulan Siswi SMA Ini Akhirnya Menyerahkan Diri

Honda Brio dan Innova Tabrakan dengan KA

Selama dua hari terjadi kecelakaan kereta api di Kota Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar).

Peristiwa tersebut terjadi pada Senin (23/11/2020) dan Selasa (24/11/2020).

"Sudah terjadi dua kejadian tabrakan kereta api secara berturut-turut selama dua hari ini. Kemarin juga terjadi dan hari ini juga," kata Kanit Laka Lantas Polres Kota Pariaman, Ipda Afrizal Sahar, Selasa (24/11/2020).

Dijelaskannya, pada Senin (23/11/2020) terjadi laka lantas kereta api dan mobil di perlintasan kereta api Simpang Kampung Kaliang, Kecamatan Pariaman Tengah, Kota Pariaman, Sumbar.

"Mobil yang tertabrak kereta adalah Honda Brio, dan ada 5 orang di dalam mobil tersebut. Pengemudinya 1 orang dan 4 orang penumpangnya," kata Afrizal Sahar.

Baca juga: Tentara Wanita Asal Padang Ini Ikut Misi PBB ke Lebanon Satu Tahun, Rela Tinggalkan 2 Anak Kecil

Kereta api dari Padang menuju Naras tabrak satu unit mobil Kijang Innova di perlintasan Terminal Lama, Kecamatan Pariaman Tengah, Kota Pariaman, Selasa (24/11/2020).
Kereta api dari Padang menuju Naras tabrak satu unit mobil Kijang Innova di perlintasan Terminal Lama, Kecamatan Pariaman Tengah, Kota Pariaman, Selasa (24/11/2020). (Istimewa/Tribun Padang)

Ia menyebutkan pengemudi dan penumpang mengalami luka-luka dan RSUP Pariaman untuk mendapatkan perawatan.

"Kejadiannya sekitar pukul 12.12 WIB, mobil datang dari arah Pasar Pariaman menuju arah Padang dengan kecepatan rendah, dan setiba di TKP ditabrak kereta api dari arah kiri atau arah Padang menuju Stasiun Pariaman," katanya.

Dikatakannya, pada hari Selasa (24/11/2020) terjadi kecelakaan antara kereta api dan mobil Toyota Kijang Innova.

"Satu unit mobil tertabrak kereta api di perlintasan kereta api Terminal Lama, Kecamatan Pariaman Tengah, Kota Pariaman, Sumbar," katanya.

Kejadian tersebut terjadi saat sedang turun hujan di lokasi kejadian sekitar pukul 16.00 WIB.

Baca juga: Pura-pura Membeli Saat Toko Sepi, Sopir Angkot di Padang Terekam CCTV Sikat HP dan Uang Tunai

"Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, dan ada dua orang di dalam mobil. Satu orang pengemudi bernama Sukisman (50) dan satu orang penumpang bernama Suyarno (41)," katanya.

Ia mengatakan, setelah kejadian tersebut dua orang yang berada di dalam mobil hanya mengalami syok dan pusing.

"Kronologinya, kendaraan yang dikemudikan oleh Sukisman (50) datang dari arah Pantai Gandoriah hendak menuju arah Kampung Pondok," katanya.

Dijelaskannya, kendaraan Sukisman (50) melaju dengan kecepatan sedang dan sampai di lokasi kejadian tertabrak kereta api.

"Pengemudi tidak menyadari adanya kereta api yang datang dari arah Padang menuju Naras," katanya.

Ia menjelaskan, karena jarak yang terlalu dekat membuat mobil tidak dapat menghindari terjadinya kecelakaan.

Baca juga: 2 Pelaku Penipuan Mengaku Tim Kesehatan Covid-19 Ditangkap, 23 Kali Beraksi di Padang dan Pekanbaru

"Akibat dari kejadian tersebut pengemudi dan penumpang mengalami syok dan pusing serta kendaraan mengalami kerusakan," katanya. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunpadang.com dengan judul Mini Bus Dinas Ditabrak Kereta Api Sibinuang di Padang, Kapolsek: Sopir Pusing dan Leher Terkilir, dan Artikel ini telah tayang di Tribunpadang.com dengan judul Selama 2 Hari, 2 Mobil Tertabrak Kereta Api di Pariaman, Sopir dan Penumpang Luka-luka, 

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved