Kesaksian Ayah Luthfi Hakim Laskar FPI yang Tewas Ditembak: Lubang di Dada Hingga HP Belum Ketemu
Kamis siang kemarin, empat anggota keluarga dari enam pengikut Rizieq yang tewas menggelar rapat bersama Komisi III DPR RI.
TRIBUNPEKANBARU.COM, JAKARTA - Ayah dari anggota Laskar Khusus Front Pembela Islam (FPI) Luthfi Hakim (24) menyatakan putranya tidak pernah membawa senjata apapun saat mengawal Muhammad Rizieq Shihab (MRS).
Luthfi Hakim jadi satu dari enam pengikut Rizieq Shihab yang tewas dalam insiden bentrok dengan polisi di tol Jakarta-Cikampek KM 50 Senin (7/12) lalu.
"Anak saya tidak pernah bawa senjata apapun, pisau saja tidak pernah apalagi pistol atau senjata api," ucap dia di hadapan anggota Komisi III DPR RI, Kamis (10/12).
Kamis siang kemarin, empat anggota keluarga dari enam pengikut Rizieq yang tewas menggelar rapat bersama Komisi III DPR RI.
Empat anggota keluarga yang hadir di antaranya; perwakilan keluarga Luthfi Hakim, perwakilan keluarga Mohammad Suci Khadafi Poetra, perwakilan keluarga Andi Oktaiwan, dan perwakilan keluarga M. Reza.
Mereka semua menyambangi Komisi III DPR RI bermaksud meminta keadilan atas insiden yang menewaskan enam Laskar FPI atas nama Faiz Ahmad Syukur (22), Andi Oktiawan (33), M. Reza (20), Muhammad Suci Khadavi Poetra (21), Akhmad Sofiyan (26), dan Luthfi Hakim.
Ayah Luthfi mengakui bahwa putranya merupakan anggota Laskar Khusus FPI.
Luthfi biasa bertugas mengawal Rizieq Shihab mulai hari Rabu - Minggu.
Keberadaan Laskar Khusus FPI dimaksudkan untuk menjaga Imam Besar FPI Rizieq Shihab beserta keluarga.
Ayah Luthfi menceritakan, putranya pamit dari rumah untuk mengawal Rizieq Shihab ke Megamendung, Bogor pada Kamis (3/12) sore pekan lalu.
Saat pamit, Luthfi sempat meminta ridho kepada dua orang tuanya.
"Pamit itu Kamis sore, dia minta ridho untuk mengawal Habib Rizieq. Sama uminya (ibunya) begitu juga (minta ridho)," kata Ayah Luthfi.

Luthfi saat pergi dari rumah hanya membawa sebuah tas kecil yang biasa digunakan untuk menyimpan Handphone (HP), KTP, dan barang-barang berharga lainnya.
Ayah Luthfi memastikan, putranya tidak membawa apapun selain tas kecil yang dimaksud.
"Saya ingat anak saya itu bawa tas kecil buat HP, KTP dan lain-lainnya, tidak ada senjata atau apapun itu," ucap dia.