Misteri Pembunuhan Wanita Hamil yang Dibuang di Tol Jagorawi Pada April 2019 Akhirnya Terungkap

Peristiwa yang terjadi pada Minggu (7/4/2019) silam, penyelidikan siapa pelaku pembunuhan tersebut sempat menemui jalan buntu.

Editor: CandraDani
Istimewa/ Warta Kota
Pembunuh wanita hamil di taman kota Tol Jagorawi, Kelurahan Kebon Pala, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur akhirnya terungkap usai hampir dua tahun berlalu. 

Hal itu, katanya, dilakukan untuk menutupi jasad korban.

"Ya itu tanda-tanda kalau terencana, karena tanah itu digali lalu dia ditutupi daun pisang. Mayat itu ditutupi dengan daun pisang," ujarnya.

Polisi menemukan adanya bekas luka di bagian dahi korban.

Temuan tersebut memperkuat dugaan bahwa jasad itu merupakan korban pembunuhan.

Lindang sebelumnya juga menduga jasad perempuan tanpa identitas yang terkubur di Taman Kota Tol Jagorawi, Kelurahan Kebon Pala, Makasar, Jakarta Timur itu, merupakan korban pembunuhan.

Kapolsek Makasar Kompol Lindang Lumban mengatakan, jasad perempuan berusia kurang lebih 25 tahun itu ditemukan dalam posisi terlentang.

Posisi jenazah sedikit terkubur di dalam lubang yang tidak dalam dan ditutupi daun-daun pisang.

Lindang menambahkan, juga terdapat luka hantaman benda tumpul di kepala dan sejumlah luka lebam di bagian tubuh perempuan malang itu.

"Hasil pemeriksaan awal ada luka di bagian kepala yang diduga akibat hantaman benda tumpul, ada luka lebam juga di bagian tubuh. Dugaan sementara korban pembunuhan," papar Lindang di Makasar, Jakarta Timur, Minggu (7/4/2019).

Lindang belum dapat memastikan penyebab meninggalnya perempuan malang tersebut, begitu pula luka-luka yang telah dialaminya.

Pihaknya hingga kini masih menunggu hasil visum dan autopsi RS Polri Kramat Jati.

Namun, dari hasil pemeriksaan awal tim identifikasi, jasad perempuan berusia sekira 25 tahun itu sudah dikubur selama dua hari dan baru ditemukan kemarin pagi sekira pukul 07.00 WIB.

"Diperkirakan jasadnya sudah dua hari dikubur di sana. Untuk sebab kematian kita masih menunggu hasil visum dan autopsi dari RS Polri Kramat Jati. Tapi dilihat dari luka korban mengalami penganiayaan," bebernya.

Selain diperkirakan berusia sekira 25 tahun, perempuan malang itu memiliki rambut lurus sebahu, sedikit gemuk, dengan tinggi sekitar 150 sentimeter.

Lindang meminta masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga perempuannya, melapor ke Polsek Makasar atau kantor polisi terdekat, serta RS Polri Kramat Jati.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved