Cinta Berdarah, Akhir Tragis Pasangan Kekasih, Pria Ditemukan Tewas, Wanita Bersimbah Darah
Cinta berdarah, sepasang kekasih ditemukan dalam kondisi yang mengenaskan di dalam sebuah kamar kos.
TRIBUNPEKANBARU.COM - Cinta berdarah, sepasang kekasih ditemukan dalam kondisi yang mengenaskan di dalam sebuah kamar kos.
Keduanya bersimbah darah dengan kondisi lelaki sudah tewas, dan nsang wanita dalam keadaan kritis.
Warga menemukan keduanya di dalam kamar kos di Cianjur.
Sang pria dinyatakan tewas di tempat dan teman wanitanya kritis di rumah sakit.
Kasus pembantaian sepasang kekasih ini terjadi tepatnya di sebuah kamar kos yang berada di Kampung Rancagoong, Desa Rancagoong, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur.
Kasatreskrim Polres Cianjur, AKP Anton mengatakan, kedua korban merupakan warga Medan yang sedang bekerja di Cianjur.
"Awal mengetahui kejadian itu sekitar pukul 18.30 WIB setelah mendapat laporan dari warga. Saat dicek ke lokasi keduanya sudah tergeletak bersimbah darah," ujarnya di Cianjur, Senin (4/1/2021).
Kedua korban sudah dalam kondisi terkapar dan penuh luka.
Korban pria meninggal dunia dan korban wanita diketahui kritis dan sudah dibawa ke rumah sakit.
"Laki-lakinya meninggal dunia. Untuk perempuan mengalami kritis dan sudah dibawa ke RSUD Cianjur," katanya.
Pihaknya mengaku belum mengetahui penyebab dan motif kejadian tersebut.
Namun, ditemukan sejumlah luka di kedua tubuh korban.
"Penyebabnya kami masih lakukan penyelidikan. Saat ditemukan korban juga masih banyak darah belum bisa pastikan lukanya di bagian mana saja. Untuk lebih lanjutnya kami segera informasikan," katanya.
Diberitakan sebelumnya, seorang karyawan koperasi ditemukan tewas mengenaskan bersama kekasihnya yang luka parah di sebuah kosan, di Kampung Rancagoong, Desa Rancagoong, Kecamatan Gekbrong, Kabupaten Cianjur, Minggu (3/1/2021) malam.
Dua orang yang belakangan diketahui merupakan pasangan kekasih ini berinisial SN (20) dan KS (20) ditemukan oleh pemilik tempat kos Ira Mirawati sekitar pukul 18.30 WIB dengan kondisi berlumuran darah.
"Saya ke sana untuk menagih uang kosan, saat saya ke sana mereka sudah berlumuran darah," ujarnya.
Baca juga: Profil Chacha Sherly Eks Trio Macan yang Meninggal karena Luka Berat Akibat Kecelakaan di Tol Solo
Baca juga: Jack Ma Dibungkam, Tak Diketahui Keberadaannya, Kekejaman Tirani China bagi Para Pengkritik
Baca juga: Mengerikan Rudal Baru Rusia RS-18 Sarmat, Menyimpan Sepuluh Hulu Ledak Termonuklir Besar, Akan Diuji
Menurutnya, KS baru menghuni kosan selama tiga hari baru bayar uang kosan Rp 100 ribu, dan rencananya ia akan melunasi kosan pada hari ini.
"Dulu enam bulan kos ditempat saya yang di bawah, setelah lama tak ketemu kemarin SN datang lagi ingin kos di tempat saya, dan saya kasih kosan yang ini," katanya.
SN (20) merupakan karyawan koperasi simpan pinjam di perumahan Bumi Mas, Desa Sirnagalih, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur.
Pemilik Koperasi Simpan Pinjam Iyas Sagala (40) mengatakan, ia baru mengetahui keberadaan SN setelah ada kabar meninggal dunia dengan kondisi mengenaskan.
"Dalam tiga hari ini saya tak ada komunikasi dengan SN dan tadi saya dapat kabar bahwa SN meninggal dunia," katanya.
Ia mengatakan, pihak perusahaan melarang karyawanya untuk tinggal di tempat kos, mereka diwajibkan untuk tinggal di kantor.
"Mungkin karena tiga hari ini libur, dia tinggal bersama pacarnya di tempat kos," ujarnya.
Menurut Iyas, SN dikenal sebagai orang baik dan tidak pernah bercerita ada masalah dengan siapapun.
"Selama bekerja dia baik tidak pernah ganggu uang perusahaan, dia orangnya terbuka, dan tak pernah mengeluh ada masalah," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Kronologi Sepasang Kekasih Ditemukan Tergeletak di Kamar Kos : Pria Meninggal, Wanita Kritis, https://bogor.tribunnews.com/2021/01/04/kronologi-sepasang-kekasih-ditemukan-tergeletak-di-kamar-kos-pria-meninggal-wanita-kritis?page=all.
Editor: Mohamad Afkar Sarvika
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/pembunuhan-tewas-jasad-mayat-jenazah-1.jpg)