Kecelakaan di Jalan Tol Pekanbaru Dumai
Kronologi Lengkap Kecelakaan di Tol Pekanbaru-Dumai yang Tewaskan 5 Orang
Kronologi kecelakaan lalu lintas di ruas Jalan Tol Pekanbaru-Dumai, yang terjadi Rabu.
Penulis: Rizky Armanda | Editor: Ariestia
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Kronologi kecelakaan lalu lintas di ruas Jalan Tol Pekanbaru-Dumai, tepatnya di KM 32, Jalur B 100, Kecamatan Kandis, Kabupaten Siak, Provinsi Riau, Rabu (13/1/2021).
Peristiwa tersebut terjadi sekira pukul 08.15 WIB.
Kecelakaan melibatkan satu unit mobil Toyota Innova dengan nomor plat BM 1730 VM dan satu unit mobil Mitsubishi Truck dengan nomor plat BK 8600 KG.
Adapun kronologi kejadian, bermula saat mobil Toyota Innova BM 1730 VM datang dari arah Dumai, tepatnya masuk dari pintu tol Batin Solapan.

Mobil Innova melaju menuju arah Pekanbaru berada di lajur kanan pada jalur B Tol Permai.
Pada saat kondisi jalan tikungan ke arah kanan, diduga pengemudi Toyota Innova tidak menjaga jarak aman kendaraannya.
Akibatnya, Innova itu menabrak bagian belakang mobil Mitsubishi Truck BK 8600 KG yang sedang berjalan di lajur kiri Jalur B.
Toyota Innova kehilangan kendali, kemudian berpindah ke lajur sebelah kanan dan menabrak pembatas tol.
Penyebab kecelakaan ini diduga faktor human error.
"Diduga pengendara Innova lalai, kurang hati-hati serta dalam keadaan capek dan mengantuk," kata kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Sunarto.

Selain itu dipaparkannya, pengemudi Toyota Innova juga memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi.
"Innova ini berisi rombongan yang berangkat dari Tarutung, Kabupaten Tapsel, Sumatera Utara, menuju ke Pekanbaru," terang Kabid Humas.
Lokasi kecelakaan diungkapkannya, merupakan tikungan ke kanan, dari arah Dumai menuju Pekanbaru, terdapat marka jalan tidak terputus, serta cuaca cerah.
Dalam peristiwa ini, dua orang mengalami luka berat.
Diantaranya pengemudi Innova, atas nama Jonri Simangunsong (25), dan satu penumpang Jumanto Simangunsong (31)
Sementara itu, 5 orang penumpang Innova lainnya, meninggal dunia di lokasi.
Mereka adalah Jerri Jongguk Simangunsong (57), Linda Tambunan (53), Dua Simangunsong (56), Jhon Efraim Butar Butar (46), dan Napitupulu.
Terkait peristiwa ini, petugas kepolisian sudah melakukan olah TKP, menolong para korban, memintai keterangan sejumlah saksi, dan berkoordinasi dengan pihak tol.
Diberitakan sebelumnya kecelakaan terjadi lagi di Jalan Tol Pekanbaru-Dumai atau Tol Permai, Rabu (13/1/2021) pukul 08.30 WIB pagi tadi.
Akibat insiden ini lima orang meninggal dunia di lokasi kejadian.
Sedangkan dua orang lagi mengalami luka-luka dan sudah dilarikan ke rumah sakit.
Brand Manager PT Hutama Karya (HK) selaku pengelola Jalan Tol Permai, Indrajana, Rabu (13/1/2021) membenarkan adanya kejadian tersebut.
Indra menjelaskan, kecelakaan maut ini melibatkan kendaraan jenis Truck Fuso berwarna kuning dengan plat kendaraan BK 8600 KG dengan Minibus merek Innova berwarna hitam dengan plat kendaraan BM 1730 PM.
"Kecelakaan terjadi di ruas Tol Pekanbaru - Dumai, tepatnya kilometer 32 Jalur B di L1 (Lajur 1), arah dari Dumai menuju Pekanbaru, pagi tadi sekitar pukul 08.30 WIB," kata Indrajana.

Berdasarkan hasil investigasi lapangan, kata Indra, diduga kendaraan jenis minibus yang melaju dari arah Dumai menuju ke arah Pekanbaru.
Pengendara mengendarai kendaraan dengan kondisi mengantuk dan dengan kecepatan tinggi.
Kendaraan kemudian menabrak bagian belakang truck sebelah kanan yang berada di lajur lambat (L1).
"Posisi akhir kendaraan minibus melintang di lajur cepat (L2). Kondisi kendaraan cukup parah," ujar Indra menjelaskan kondisi minibus yang sudah ringsek.
Indra menjelaskan, dalam kecelakaan ini terdapat 7 korban
Lima diantaranya meninggal dunia di lokasi kejadian dan dua korban mengalami luka-luka dan dievakuasi ke rumah sakit Awal Bros A.Yani Pekanbaru.
"Kecelakaan ini telah ditangani oleh Divisi Operasi dan Pemeliharaan Jalan Tol PT Hutama Karya (Persero) selaku pengelola ruas Tol Pekanbaru - Dumai dengan melibatkan pihak kepolisian daerah setempat," ujarnya.
Pihaknya turut berbela sungkawa atas kejadian yang menimpa korban dan menghimbau seluruh pengguna jalan tol untuk terus berhati-hati dan waspada dalam mengemudi, dan mematuhi segala aturan lalu lintas serta perambuan dijalan tol.
Indrayana berharap kepada seluruh pengguna jalan tol Permai, agar selalu berhati-hati.
Selain memperhatikan jarak, kecepatan, rambu-rambu yang terpasang di ruas jalan bebas hambatan sepanjang 131 kilo meter dari Pekanbaru hingga ke Dumai agar selalu diindahkan.
Selain itu, kondisi fisik pengemudi diharapkan kiranya juga selalu diperhatikan.
Karena dalam kondisi kelelahan, tapi tetap dipaksakan menyetir, tidak hanya berbahaya untuk dirinya, tapi para penumpang serta kendaraan lainnya
"Ini penting, untuk keselamatan semua pengguna jalan tol. Kita sangat tidak berharap, kecelakaan bisa terjadi," papar Indrayana.
(Tribunpekanbaru.com/Rizky Armanda/Syaiful Misgiono).