Banjir di Kalsel, Bantu Bersihkan Material Longsor Operator Ekskavator Terseret ke Jurang dan Tewas
Korban adalah operator ekskavator yang membantu membbersihkan material longsor namunn tiba-tiba terjadi longsor susulan sehingga korban terseret.
Selanjutnya jenazah dievakuasi ke RSUD Hadji Boejasin Pelaihari menggunakan ambulans Desa Batilai. Setelah itu dibawa ke rumah duka di Guntungbesar dan dikebumikan.
Penuturan Hasan, korban ditemukan di lokasi longsoran yang sama dengan penemuan korban lainnya yang telah lebih dulu ditemukan.
"Tak begitu jauh ditemukannya dari penemuan korban sebelumnya," sebutnya.
Masih kata Hasan, pencarian masih terus berlanjut karena setidaknya berdasar laporan warga sekitar, masih ada satu lagi yang tertimbun.
"Sisa masih satu orang anak. Kalau tak keliru anaknya si Enong. Ini yang akan kami cari kembali. Alhamdulillah untuk sementara cuaca cerah mendukung," tandas Hasan.
Baca juga: Curah Hujan Tinggi Sungai Amandit Meluap, Banjir Longsor Terjadi di Beberapa Wilayah Kabupaten HSS
Hingga saat ini korban longsor di Guntungbesar telah 5 orang yang ditemukan.
Sebelumnya, saat Jumat (15/1/2021), telah 2 korban yang ditemukan. Kemudian sehari sebelumnya, Kamis (14/1/2021), juga ditemuakn 2 korban.
Sedangkan Di Desa Tungkaran Kecamatan Pelaihari ditemukan 1orang meninggal akibat tertimpa longsoran.
Sementara itu di beberapa tempat saat ini juga terjadi longsor, di antaranya di gunung wilayah Bekatung dan di tempat lainnya. Namun, belum ada laporan otang tertimbun.
Banjir di Banjarmasin Capai Lutut Orang Dewasa
Banjir melanda beberapa kawasan di Kota Banjarmasin, Provinsi Kalimantan Selatan, Sabtu (16/1/2021).
Salah satu lokasi yang terendam adalah ruas Jalan A Yani, jalur vital di tengah ibu kota Provinsi Kalsel.
Pantauan Banjarmasinpost.co.id, dari pagi hingga siang, jalan masih terendam. Khususnya dari ruas Jalan A Yani Km 4 hingga Km 6.

Ketinggian air nyaris mencapai lutut orang dewasa, terlebih mendekati area trotoar. Meskipun demikian, para pengguna jalan masih bisa melintasinya secara perlahan.