Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

KKB

Dua Bulan Jelang Pernikahan, Prajurit TNI Ini Gugur Ditembak KKB OPM di Papua, Ini Sosok Calonnya

Dua minggu lalu, putranya itu sempat meneleponnya. Pratu Dedi memberitahukan rencananya mengambil cuti untuk menikah.

facebook
Pratu Roy Vebrianto dan Pratu Dedi Hamdani 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Salah satu prajurit TNI yang gugur ditembak KKB OPM di Papua ternyata akan menikah dua bulan kemudian.

Namun, takdir berkata lain, ia gugur mempertahankan kedaulatan NKRI di bumi Cendrawasih.

Pratu Dedi justru mengembuskan napas terakhirnya di Intan Jaya, Papua.

Sang ayah Muhdin berlinang air mata jika mengingat putranya itu hendak menikah.

Pujaan hati yang akan dinikahi Dedi, kata Muhdin, berasal dari kampung yang sama dengannya di Desa Plambek, Lombok Tengah.

"Pacarnya gadis orang sini, dia pacaran sudah lebih 5 tahun," tutur Muhdin.

Dua minggu lalu, putranya itu sempat meneleponnya. Pratu Dedi memberitahukan rencananya mengambil cuti untuk menikah.

"Dua minggu yang lalu dia telepon, dua bulan lagi dia akan pulang ambil cuti untuk menikah," kata Muhdin pilu.

Jalan Pratu Dedi menjadi anggota TNI penuh perjuangan.

Sebelumnya, Dedi sempat mengikuti tes masuk kepolisian tapi tak lolos. Begitu juga pada tes masuk TNI tahun pertama.

Dedi baru lolos tes TNI pada tahun berikutnya.

"Memang dia niatnya keras menjadi TNI, sejak kecil memang itu cita-citanya," kata Muhdin.

Muhdin pun teringat bagaimana ia mengantar putranya itu untuk mengikuti tes menjadi tentara di Singaraja, Bali.

Dalam perjalanan, mereka sempat kehabisan bensin.

"Yang saya ingat itu, waktu mengantar dia tes di Bali, terus bensin kami habis," tutur Muhdin.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved