Sulitnya Mencari Kerja Saat Pandemi, Warga Meranti Riau Merantau Mengadu Nasib ke Batam

Tamat SMA 2018 lalu, kemudian membantu ibunya menjahit, Maria kemudian memutuskan merantau ke Batam, dengan harapan mendapatkan upah yang tinggi.

Editor: CandraDani
tribunbatam.id/Bereslumbantobing
Foto Maria dan beberapa pencaker lainnya sedang mengisi berkas kartu kuning di ruang tunggu loket layanan Disnaker Batam di Sekupang, Senin (1/2/2021) 

"Mungkin sudah ada 15 kali kirim lamaran secara online namun tak dipanggil-panggil. Semogalah cepat dapat kerja, Amin," harap Maria.

Pengurusan Kartu Kuning Meningkat

Permohonan pembuatan kartu kuning alias kartu pencari kerja (pencaker) di kantor Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Batam di Sekupang, Senin (1/2/2021) mengalami peningkatan.

Pantauan Tribunbatam.id, puluhan warga memadati pintu masuk dan loket layanan pembuatan kartu kuning sejak pagi.

Beberapa di antara mereka harus mengantre secara bergantian.

"Hari ini lumayan meningkat bang, dari pagi tadi sudah 67 orang. Biasanya tak sampai segitu," ujar seorang petugas layanan pembuatan kartu kuning, Taufan.

Ia melanjutkan, permintaan kartu pencaker ini didominasi warga pendatang atau perantau.

"Sejak awal tahun memang meningkat, sehari itu bisa 80 sampai 100 orang yang kita layani. Katanya banyak loker yang buka," ucapnya.

Tidak hanya pencaker dari luar, pencaker dari Batam pun sempat mengurus ke kantor Disnaker lantaran kartu AK1 di beberapa kantor kecamatan terbatas.

Loket layanan pembuatan kartu kuning di kantor Disnaker Batam ini dibuka sejak pukul 08:00 wib hingga pukul 15:00 wib.

Kisah Perantau yang Mencoba Bertahan di Batam

Manisnya merantau ke Batam setidaknya pernah dialami Refriyanto.

Pria 32 tahun asal Tanah Minang, Sumatra Barat ini terbilang sukses dengan warung nasi Padang yang ia rintis sejak 2012.

Dari usahanya itu, ia tak hanya mendulang untung.

Jefri biasa ia disapa, bisa membantu keluarganya. Bahkan membantu pesta pernikahan adiknya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved