Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Selingkuhah Minta Uang Diberi Tapi Kurang, Pria Beristri Gelap Mata Siram Korban Pakai Air Keras

MHS (36), warga Malang yang sudah beristri menyiram tubuh pacar gelapnya, NA dengan air keras. Wanita muda tersebut akhirnya meninggal dunia.

Editor: CandraDani
Kompas.com/Laksono Hari Wiwoho
ILustrasi, disiram air keras 

AKBP Hendri lalu menerangkan kronologinya.

Awalnya pelaku membuntuti korban yang tengah mengendarai motor sendirian di area jalanan Kecamatan Tajinan.

Tersangka MHS yang menyiramkan air keras ke tubuh pacarnya, NA setelah  diamankan  petugas Satreskrim Polres Malang, Selasa (9/2/2021).
Tersangka MHS yang menyiramkan air keras ke tubuh pacarnya, NA setelah diamankan petugas Satreskrim Polres Malang, Selasa (9/2/2021). (Erwin wicaksono)

Begitu momentumnya pas, tersangka yang sudah membawa cairan air keras berusaha mendahului.

Motor korban dihentikan tepatnya di Dusun Tubo, Desa Purwosekar, Kecamatan Tajinan, Kabupaten Malang.

Tanpa ba bi bu tersangka langsung menyiramkan air keras ke wajah kekasihnya itu.

Kondisi jalanan saat tengah sepi.

Tersangka langsung memacu motornya untuk melarikan diri.

"Bahan kimia berupa air keras itu langsung mengenai muka dan tubuh korban," jelas Kapolres kelahiran Solok Sumatera Barat itu.

Setelah menyiramkan air keras, wanita cantik itu  sempat teriak minta tolong, karena kulitnya terasa panas.

Setelah ditolong pengguna jalan yang melintas, korban dibawa ke rumah sakit oleh keluarganya.

Diketahui tersangka pada saat itu langsung melarikan diri, dan tidak ada inisiatif untuk menjenguk korban. 

Dari hasil penyelidikan, petugas mendapat petunjuk penangkapan pelaku dari fakta di tempat kejadian perkara (TKP) dan rekaman CCTV.

"Berdasarkan pemeriksaan CCTV ada kecocokan gambar di CCTV dan sosok yang dekat si korban," tutur Hendri.

Petugas juga menemukan barang bukti sandal di TKP. Sandal tersebut cocok dengan milik pelaku. 

"Kami sampaikan ada gambar CCTV yang sesuai antara perawakan pelaku dengan gambar di CCTV tersebut," kata Hendri.

Sumber: Tribun Cirebon
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved