Kampar

Ancam Keselamatan Jiwa Siswa, Kondisi SMA Negeri 5 Tapung Memprihatinkan Karena Ini

Bangunan SMA Negeri 5 Tapung yang terancam ambruk ini terdapat dua kelas, yakni kelas 10 yang dipakai siswa untuk belajar.

Editor: CandraDani
KOMPAS.COM/IDON
Kondisi longsor di dekat bangunan SMA Negeri 5 di Desa Karya Indah, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar, Riau, Selasa (23/2/2021). 

Untuk mengantisipasi bangunan ambruk,

Aldela mengaku telah mengirim proposal ke Dinas Pendidikan Riau, agar cepat dibangun turap dan drainase.

Meski sudah ditanggapi, tetapi pembangunannya akan dilakukan pada tahun 2022 mendatang.

Sementara kondisi di lokasi sudah sangat menakutkan.

"Alhamdulillah, Dinas Pendidikan Riau sudah menanggapi. Tapi, (pembangunan turap) akan diajukan pada tahun 2022 mendatang. Setelah kita tengok kondisinya ini semakin parah dan harus cepat diatasi," ucap Aldela.

Ia mengaku sudah membuat rincian biaya pembangunan turap dan drainase, yakni sekitar Rp 860 juta. Sedangkan untuk turap saja, biaya sekitar Rp 300 juta.

Sementara itu, sambil menunggu penanganan dari pemerintah, pihak sekolah berinisiatif mencarikan solusi sementara.

Musim hujan berlumpur, musim panas penuh debu

Komite SMA Negeri 5 Tapung, Muhammad Nazri dan kepala sekolah berkoordinasi dengan perangkat Desa Karya Indah untuk mencari solusi penanganan sementara.

"Setelah berkoordinasi dengan perangkat desa, kami akhirnya membuat penahan tanah dengan karung yang diisi tanah dan ditanam bambu. Karena kita khawatir bangunan bakalan roboh kalau tanahnya terus digerus hujan. Tapi, menurut kami penanganan darurat ini tidak akan bertahan lama, kecuali hanya dibuat turap dan drainase," ujar Nazri kepada Kompas.com, Selasa.

Dia mengatakan, bangunan yang terancam ambruk ini merupakan bangunan tertua atau yang pertama kali dibangun tahun 2009 silam sejak mendapat izin operasional.

Setelah itu, tahun 2013 bangunan sekolah ditambah dan saat ini jumlah siswanya mencapai 360 orang.

Para siswa saat ini sudah masuk sekolah tatap muka di tengah pandemi Covid-19.

Pihak sekolah menerapkan sistem belajar terbatas dan mematuhi protokol kesehatan.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved