Karhutla di Riau Meluas, 16 Hektare Lahan di Bunsur Terbakar, Petugas Kewalahan Padamkan Api
Karhutla di Riau makin meluas. Kali ini, api melahap kawasan hutan di Kampung Bunsur, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak kian meluas.
Penulis: Mayonal Putra | Editor: Rinal Maradjo
lihat foto
TRIBUNPEKANBARU.COM, SIAK - Karhutla di Riau makin meluas. Kali ini, api melahap kawasan hutan di Kampung Bunsur, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak kian meluas.
Awalnya sudah tersekat seluas 4 Ha dan saat ini api menyebar seluas 16 Ha.
“Gambutnya kering, kayu dan semak yang dibakar banyak, cuaca panas dan angin bertiup kencang dari laut kedarat dan kadang berubah -ubah,” kata Kepala Daops Mangga Agni KLHK Siak Ihsan Abdillah, Rabu (24/2/2021).
Meluasnya areal yang terbakar membuat petugas gabungan kesusahan mengatasi api.
Petugas gabungan menurunkan alat berat kelokasi tersebut. Alat berat tersebut dari Pemkab Siak 1 unit dan dari APP Sinarmas sebanyak 4 unit.
Selain itu APP Sinar Mas juga terus mengerahkan helikopter untuk melakukan Water Bombing.
“InsyaAllah segera bisa diatasi dan progresnya bagus dilihat dari udara,” kata Ihsan.
• Karhutla di Dumai Terjadi di Enam Kecamatan, Hanya Satu Kecamatan Bebas Karhutla
• Karhutla di Bengkalis Landa 6 Kecamatan, Ini Kesulitan yang Dialami Petugas Gabungan Saat Pemadaman
Petugas gabungan yang berada di lokasi Karhutla terdiri dari Manggala Agni KLHK, Regu Pemadam Kebakaran (RPK) PT Arara Abadi APP Sinar Mas, Masyarakat Peduli Api (MPA), TNI dan Polri dan BPBD Pemkab Siak.
Petugas harus bermalam di lokasi kebakaran tersebut untuk mempercepat penyelesaian pemadaman.
Kebakaran di lokasi itu sudah terjadi sejak Senin (22/2/2021). Sedikitnya ada 4 Ha lahan semak belukar yang dilalap si jago merah.
Lokasi itu berada diperbatasan kampung Bunsur dan Kampung Mengkapan.
Lokasi tidak jauh dari garis pantai.
Lahan konsesi perusahaan yang terdekat di sana adalah lahan konsesi milik PT Arara Abadi APP Sinar Mas.
“Tim gabungan pemadam kebakaran berjibaku menyekat lokasi agar api tidak menjalar ke areal yang lebih luas sejak awal. Namun untuk mencapai kepala api petugas kesulitan karena lahannya semak belukar,” kata Ihsan.
Menurut dia, tim darat dari berbagai instansi bahu membahu memadamkan api, namun lahan yang kering membuat api sukar dipadamkan.
