Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Bermata Biru, Balita Di Kabupaten Bogor Bisa Lihat Makhluk Astral: Dia Sering Nunjuk Pohon Nangka

Tak hanya itu, Hani juga mengaku bahwa anaknya kerap diminta foto bersama dengan warga lantaran memiliki bola mata berwarna biru.

WARTA KOTA
Balita bermata biru di Kabupaten Bogor 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Balita bermata biru di Kampung Pondok Udik RT 02/02, Desa Pondok Udik, Kemang, Kabupaten Bogor menjadi perhatian warga sekitar tempat tinggalnya. 

Balita yang bernama Alessia Juliano Musabali merupakan anak dari Hani (36). 

Di usianya yang masih 3 tahun 5 bulan, Alessia telah melihat makhluk-makhluk astral.

Lebih lanjut, Hani memaparkan bahwa anaknya dapat melihat sesuatu hal yang tidak bisa dilihat orang pada umumnya.

"Anaknya pendiam. Tapi nanti suka ramai sendiri. Saya tidak tahu dia bicara dengan siapa. Sering kalau lihat yang lain. Seperti semalam, dia habis main tiba-tiba dia pulang. Terus nunjuk ke arah pohon nangka," ujarnya, Senin (22/2/2021).

Hani pun menjelaskan bahwa anaknya kerap kabur ke rumah apabila melihat sesuatu hal yang menyeramkan.

"Kalau ada yang seram dia pasti lari dan pulang ke rumah. Sejak usia 2 tahun sudah mulai melihat ataupun menunjukkan hal-hal yang seperti itu," ungkapnya.

Hani dan Alessia saat ditemui dikediamannya di Kampung Pondok Udik RT 02/02, Desa Pondok Udik, Kemang, Kabupaten Bogor
Hani dan Alessia saat ditemui dikediamannya di Kampung Pondok Udik RT 02/02, Desa Pondok Udik, Kemang, Kabupaten Bogor (Warta Kota/Yudistira Wanne)

Tak hanya itu, Hani juga mengaku bahwa anaknya kerap diminta foto bersama dengan warga lantaran memiliki bola mata berwarna biru.

Bahkan, menurut Hani, anaknya sempat dipinta banyak orang lantaran berbeda pada umumnya.

"Banyak yang minta foto. Saya tidak merasa terganggu dengan orang-orang yang minta foto. Sempat anak saya dipinta ketika di pasar. Karena pada geregetan. Dokter juga waktu itu bilang 'bu anaknya buat saya saja ya' begitu," paparnya.

Selain itu, Hani berencana menyekolahkan anaknya di TK yang tidak jauh dari rumahnya.

"Saat ini kan Alessia masih berusia 3,5 tahun. Belum ada rencana sih mau sekolah di mana nantinya. Tapi saya ingin sekolahin anak saya ini ke TK yang ada didekat sini," ungkapnya.

Satu keluarga bermata biru

Satu keluarga di Jorong Galanggang Tangah Nagari Sungayang, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat memiliki kelainan bola mata berwarna biru atau biasa disebut sindrom waardenburg.

Tuti Fariani (58), salah seorang anggota keluarga bermata biru di Nagari Sungayang, Senin (12/10/2020), mengatakan, bola mata berwarna biru tersebut ia dapatkan turun temurun dari sang ibu.

"Mata biru ini ibuk dapatkan dari orangtua ibuk dan hal yang sama juga terjadi kepada anak ibuk," katanya.

Ia mengatakan, bola mata berwarna biru merupakan kelainan genetik langka yang bisa memengaruhi warna kulit, rambut, mata, dan bentuk wajah.

Namun baginya dan keluarganya keluhan bermata biru hanya terjadi pada saat melihat cahaya matahari langsung dalam waktu yang lama.

Namun, sebaliknya mata hijau yang dimilikinya lebih jelas saat melihat di malam hari.

"Bagi kami keluhannya pada mata dan rambut, kalau melihat matahari spontan saja air mata keluar tapi tidak sakit. Sementara anak laki laki ibuk yang bermatanya cokelat memiliki rambut putih sejak SMP," katanya.

Ia mengatakan, meski mata birunya adalah turunan, tetapi tidak semua anggota keluarganya memiliki bola mata sama.

Di antaranya ada yang bermata biru sebelah, ada yang tidak terlalu biru, ada yang biru keduanya, dan ada yang tidak biru sama sekali.

Misal anak pertamanya memiliki mata berwarna biru sebelah kanan sedangkan mata sebelahnya lagi berwarna coklat, anak kedua juga ada sedikit tapi tidak terlalu jelas birunya.

Anak yang ketiga memiliki mata biru keduanya, anak keempat dan lima tidak memiliki mata biru, dan dia sendiri yang memiliki mata satu berwarna cokelat dan satu lagi biru..

Ia mengaku meski memiliki warna mata berbeda dengan kebanyakan orang ia sangat senang dengan warna matanya itu dan menjadi sebuah kebanggaan tersendiri.

"Dulu malu karena disebut orang mata kucing, tapi sekarang tidak lagi karena banyak orang yang ingin matanya berwarna dengan menggunakan softlens," ujarnya.

(*)

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Heboh Balita di Bogor Punya Bola Mata Berwarna Biru, Bisa Melihat Sosok Astral Sejak Usia Dua Tahun.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved