Istrinya Ditarik-tarik ke Gudang Rongsokan, Hasan Langsung Bertindak Tegas
Tak terima istrinya ditarik-tarik ke gudang rongsokan, pria ini langsung bertindak, pertumpahan darah terjadi.
Pelakunya adalah Putra Pratama (21), seseorang yang masih punya hubungan keluarga dengan ustazah Ramlah.
Tak hanya itu, pelaku juga dengan beringas menyerang anak korban dan sepupunya.
Hal itu diungkapkan Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Joko Krisdiyanto SIK, Sabtu (6/3/2021).
Menurut Kapolresta, senjata tajam jenis sangkur tersebut dibawa tersangka Putra Pratama dari rumahnya.
Rumah pelaku hanya terpaut beberapa meter dari kediaman Ustazah Ramlah.
Tanpa diketahui permasalahan yang jelas, dari rumahnya tersangka langsung masuk ke rumah Ramlah dan bertemu dengan Nafiz (14) anak korban dan sepupunya Alifah (12).
Kebetulan keduanya sedang bermain bersama di dalam rumah korban.
"Tersangka yang dilihat oleh korban Ramlah masuk ke rumahnya dengan membawa senjata tajam
langsung berupaya untuk dicegah oleh korban dan sempat meminta kepada tersangka untuk tidak
menggangu anaknya yang masih kecil," terang Kombes Joko Krisdiyanto.
Pelaku yang sudah gelap mata itupun langsung menyerang guru ngaji tersebut dan menikamkan sangkur ke tubuh Ramlah hingga korban bersimbah darah.
Pelaku terus menyerang Ramlah, termasuk menikam anak Nafiz, anak korban dan Alifah yang ada di sana.
Anak korban Nafiz, terkena tikaman di leher kiri bagian belakang.
Sementara Alifah alami luka tusukan di telinga kiri bagian belakang.
Tersangka yang begitu brutal terus menyerang Ramlah, hingga guru ngaji itupun berusaha keluar rumah dalam kondisi penuh luka.
