Macet Panjang di Jalintim Desa Palas Pelalawan, Gara-gara Truk Pengangkut Limbah Tak Kuat Nanjak
Kemacetan diakibatkan oleh sebuah mobil truk yang tidak sanggup mendaki jalan hingga muatannya tumpah ke jalan.
TRIBUNPEKANBARU.COM, PANGKALAN KERINCI - Macet panjang terjadi di Jalan Lintas Timur (Jalintim) di Desa Palas Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan, Riau pada Rabu (10/03/2021).
Antrean kendaraan berlangsung mulai Selasa (9/03/2021) malam lalu hingga pagi hari.
Kemacetan diakibatkan oleh sebuah mobil truk yang tidak sanggup mendaki jalan hingga muatannya tumpah ke jalan.
Hal inilah yang menyebabkan antrian kendaraan mengular baik dari Pangkalan Kerinci ke Sorek, termasuk arah sebaliknya.
Kondisi ini membuat masyarakat pengguna jalan terhambat beraktifitas dan tidak jalur lalu lintas tidak lancar.
"Mulai tadi malam sudah macet panjang. Pagi ini sedikit lebih lancar. Tapi tetap masih mengantri," terang warga Sorek Pangkalan Kuras, Fahmi (44), kepada tribunpekanbaru.com, Rabu (10/03/2021).
Baca juga: VIDEO: Jalan Tol TB Simatupang Terendam Banjir, Kendaraan Terjebak Macet Hingga 3 Kilometer
Baca juga: Viral Video TikTok Aksi Bule Ngegas Motor Hingga Berasap Saat Terjebak Macet di Bali
Baca juga: Dua Hari Setelah Semua Sekolah di Pelalawan Riau Dibuka, Disdikbud Klaim Hal ini
Fahmi menerangkan, truk tersebut diduga mengangkut limbah, lantaran aromanya bau busuk setelah tumpah ke jalan.
Alhasil aspal menjadi licin dan mengharuskan pengguna jalan berhati-hati.
Diberlakukan sistem buka tutup jalan untuk mengurai kemacetan yang terjadi.
Antrean tadi malam diperkirakan sepanjang 5 kilometer dan pagi ini berkurang sekitar 3 kilometer.
"Sepertinya muatannya limbah tuh. Karena mengeluarkan bau busuk. Sampai sekarang masih antri, tapi sudah mulai lancar," terang Fahmi.
Kasubbag Humas Polres Pelalawan, Iptu Edy Harianto, saat dikonfirmasi tribunpekanbaru.com membenarkan antrian kendaraan yang terjadi di Jalintim Desa Palas.
Personil Satuan Lalu Lintas Polres Pelalawan telah di lokasi kejadian sejak tadi malam untuk mengurai kemacetan dan mengatur arus lalu lintas.
"Anggota masih di lokasi untuk mengamankan jalur lalulintas," beber Iptu Edy.
Berdasarkan laporan sementara yang diterima, kejadian sekitar pukul 23.00 wib.