Menkumham Tolak Berkas Kepengurusan Partai Demokrat Versi KLB Moeldoko, Ini Alasannya
Pemerintah menolak kepengurusan Partai Demokrat versi Kongres Luar Biasa (KLB) yang dimpimpin Moeldoko.
"Iya Allah tunjukkan mana yang benar dan mana yang salah, kami sambut keputusan ini dengan Sujud Syukur bersama,"ujar Asri Auzar kepada Tribunpekanbaru.com Rabu.
Asri Auzar bersyukur kepada sang pencipta dan berterima kasih kepada masyarakat Riau yang telah mendukung mereka berjuang dalam kebenaran tersebut.
"Mudah-mudahan kami semakin dekat dengan masyarakat dan suara kami masyarakat bersama selalu masyarakat,"ujarnya.
Sementara ada puluhan kader yang sebelumnya terang-terangan mengaku bersama Demokrat kubu Moeldoko, menurut Asri Auzar tidak ada tempat lagi bagi mereka di Demokrat.
"Itu sudah pasti dan jelas memilih pilihan ke sana (Sibolangit) tidak boleh lagi ke sini, saya rasa malu mereka datang balik lagi kesini, secara otomatis mereka tidak lagi di Demokrat,"ujarnya.
Perempuan Demokrat Riau Sujud Syukur
Sebelumnya, Perempuan Politik Demokrat Riau menyambut suka cita atas putusan pemerintah yang memenangkan kubu Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Dan menolak hasil KLB Demokrat Moeldoko di Deli Serdang melalui Kementerian Hukum dan HAM Rabu (31/3/2021).
"Demokrat ketum AHY menang dan KLB Deli serdang kalah, kami perempuan demokrat sujud syukur menyambut berita ini,"ujar Kader perempuan Demokrat Riau Ratna Dewi.
Ratna Dewi mengatakan, sebagai warga negara dan juga kader perempuan Demokrat berkewajiban menjaga keutuhan bangsa dengan cara menegakkan demokrasi yang sebenar -benarnya hingga menjadikan negara yang berkeadilan.
"Sebagai kader perempuan demokrat merasa harus mengambil bagian demi tegaknya Demokrasi tersebut sehingga terciptalah Negara yg masyarakatnya berkeadilan, makmur dan sejahtera,"ujarnya.
Maka dari itu lanjut Ratna Dewi, ia mengajak bersama-sama menjaga demokrasi yang lurus dan bermartabat.
Ratna Dewi juga meminta kepada semua kader Demokrat Riau yang sebelumnya membelot ke Deli Serdang untuk dikeluarkan dari partai berlogo Mercy tersebut.
"Kita ingin partai ini tidak ada penghianat yang merusak partai,"ujar Ratna Dewi.
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Alasan Pemerintah Tolak Kepengurusan Partai Demokrat Kubu Moeldoko, https://bogor.tribunnews.com/2021/03/31/alasan-pemerintah-tolak-kepengurusan-partai-demokrat-kubu-moeldoko.
Editor: Ardhi Sanjaya

 
			
 
                 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					![[FULL] Ulah Israel Buat Gencatan Senjata Gaza Rapuh, Pakar Desak AS: Trump Harus Menekan Netanyahu](https://img.youtube.com/vi/BwX4ebwTZ84/mqdefault.jpg) 
				
			 
											 
											 
											 
											