Napak Tilas Perjuangan Sultan Syarif Kasim II, Habibie Bersepeda ke Titik Nol Kilometer di Sabang
Pemuda Riau bernama Tengku Habibie akan memulai gowes Napak Tilas jejak perjuangan Pahlawan Nasional asal Riau yakni Sultan Syarif Kasim II 4 April
Penulis: Fernando | Editor: Nolpitos Hendri
Ia biasa menggunakan sepeda produk dalam negeri itu untuk aktivitas sehari-hari.
Sepeda Federal ini asli buatan Astra Federal adalah produksi dalam negeri sama seperti sepeda Polygon. Ia mengaku mutunya berkualitas.
Namun sayangnya Astra Federal sudah tidak lagu produksi sepeda sejak tahun 1996. Sepeda ini pun kini jadi buruan para kolektor.
Dirinya menggunakan sepeda sebagai alat transportasi setiap hari.
Jenis sepeda Federal miliknya memang biasa saja.
Namun ia yakin sepeda itu tangguh karena sudah sering membawanya gowes jauh di atas 100 kilometer.
Soal dana selama petualannya, Habibie mengaku sudah punya persiapan.
Ia menyebut perjalannya memerlukan biaya besar.
Baginya cukup hanya biaya makan minum. Ia bisa makan di warung nasi sepanjang jalan.
Dirinya mengaku tidak bersepeda sepanjang hari dalam perjalanan bersejarah itu.
Ia hanya gowes saat siang hari.
"Malamnya saya bisa istirahat di masjid atau kantor polsek," terangnya.
Staf Humas dan Marketing di Universitas Abdurrab Pekanbaru bakal bersepeda sejauh 100 kilometer setiap hari.
Ia bakal memulai perjalanan dari pukul 06.00 WIB usai menunaikan shalat subuh
Dirinya akan jeda selama lima menit selama gowes sehari untuk mencegah ban sepeda memuai karena gesekan terus menerus di aspal.
