Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Mubaligh Masuk dalam Daftar Vaksinasi Covid-19 di Pelalawan Jelang Ramadhan 2021

Mubaligh masuk dalam daftar vaksinasi Covid-19 di Pelalawan jelang Ramadhan 2021 , namun menunggu stok Vaksin Covid-19 dari provinsi

Penulis: johanes | Editor: Nolpitos Hendri
Freepik
Mubaligh Masuk dalam Daftar Vaksinasi Covid-19 di Pelalawan Jelang Ramadhan 2021 

TRIBUNPEKANBARU.COM, PANGKALAN KERINCI - Mubaligh masuk dalam daftar vaksinasi Covid-19 di Pelalawan jelang Ramadhan 2021 , namun menunggu stok Vaksin Covid-19 dari provinsi.

Diskes Pelalawan berencana akan menggelar vaksinasi Covid-19 di Pelalawan khusus pepada para takmir atau Mubaligh menjelang Bulan Ramadhan 2021 .

Namun Diskes Pelalawan belum bisa memastikan jadwal penyuntikan bagi para Mubaligh yang akan berceramah saat Ramadhan 2021 dalam program vaksinasi Covid-19 di Pelalawan ini.

Pasalnya, stok Vaksin Covid-19 yang dimiliki Diskes cukup untuk vaksinasi tahap ll bagi petugas pelayanan publik.

Saat ini vaksin tahap ll sedang berjalan di seluruh kecamatan dan akan segera tuntas. 

"Kita masih menunggu vaksin tambahan yang telah kita ajukan ke Satgas Covid-19 Provinsi Riau. Itu untuk vaksinasi kepada masyarakat," terang juru bicara Satgas Covid-19 Pelalawan, Asril M.Kes, kepada tribunpekanbaru.com, Selasa (06/04/2021).

Asril menyebutkan, pihaknya memasukan permohonan permintaan vaksin sebanyak 11 ribu dosis yang rencananya untuk vaksinasi tahap lll kepada masyarakat.

Tetapi dalam pelaksanaan vaksinasi akan dikelompokkan sesuai dengan tingkat resiko yang tinggi.

Seperti pemuka agama seperti penceramah, ustad, pendeta dan lainnya.

Kemudian tokoh masyarakat, tokoh adat, hingga para pedagang pasar. 

Kelompok masyarakat ini memiliki resiko tinggi terpapar Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) karena setiap hari bertemu banyak orang.

Tingkat interaksi mereka dengan orang lain sangat tinggi setiap hari.

Alhasil perlu divaksin lebih dulu atau diprioritaskan.

"Jadi penceramah mesjid pada bulan puasa mendatang termasuk di dalam kelompok masyarakat yang beresiko tinggi," tegas Asril.

Pihaknya akan menindaklanjuti permintaan vaksin tambahan untuk melanjutkan program vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat.

vaksinasi Covid-19 di Pelalawan

vaksinasi Covid-19 di Pelalawan, ternyata program vaksinasi Covid-19 di Kecamatan Kuala Kampar, Kabupaten Pelalawan, Riau sudah dijalankan Puskesmas setempat.

Tim vaksinator Puskesmas Kuala Kampar membantah pernyataan Dinas Kesehatan (Diskes) yang menyatakan pihaknya belum melaksanakan vaksinasi tahap ll bagi petugas pelayanan publik yang ada di daerah pesisir itu dalam program vaksinasi Covid-19 di Pelalawan .

Bahkan dalam menyukseskan vaksinasi Covid-19 di Pelalawan itu, proses penyuntikan Vaksin Covid-19 Sinovac China telah memasuki dosis kedua sembari menyuntikan dosis pertama.

"Saya juga heran saat dapat informasi kalau kami belum ada vaksinasi tahap ll. Padahal sudah berjalan.

Ternyata ada kesalahan menginput data di Dinas Kesehatan," ungkap Kepala Puskesmas Kuala Kampar, Yan Beni Ayula S.Kep, kepada tribunpekanbaru.com, Selasa (06/04/2021).

Yan Beni menerangkan, setelah melakukan vaksinasi bagi Tenaga Kesehatan (Nakes), Puskesmas langsung melanjutkan vaksinasi bagi petugas pelayanan publik yang ada di Kuala Kampar, sesuai anjuran Dinas Kesehatan (Diskes) Pelalawan.

Pihaknya sudah dua kali menjemput vaksin Sinovac dari Pangkalan Kerinci dengan total sebanyak 25 biak atau 250 dosis. 

Adapun jumlah petugas pelayanan publik yang telah divaksin mencapai 133 orang dengan rincian polisi 28 orang, TNI 4 orang, Satpol PP satu orang, pelayan publik 88 orang, BUMN 6 orang, dan 6 orang BUMD. 

"Besok kita lanjutkan penyuntikan untuk dosis kedua, sekaligus menghabiskan stok yang ada," tambah Yan Beni.

Sebelumnya

Satu Kecamatan Belum Kegiliran vaksinasi Covid-19 di Pelalawan

Program vaksinasi Covid-19 di Pelalawan tahap ll telah menjangkau 3.383 orang petugas pelayanan publik yang ada di Kabupaten Pelalawan.

Dalam program vaksinasi Covid-19 di Pelalawan itu, para petugas itu telah disuntik vaksin Corona VCovid-19 jenis Sinovac hingga Senin (05/04/2021). 

Pelayan publik yang telah disuntik Vaksin Covid-19 dalam program vaksinasi Covid-19 di Pelalawan berasal dari berbagai instansi pemerintah serta institusi vertikal lainnya yang ada di Pelalawan.

Proses penyuntikan dilaksanakan oleh Fasilitas Kesehatan (Faskes) milik pemerintah yakni 14 Puskesmas dan Dinas Kesehatan (Diskes).

Setelah dosis pertama disuntikan, saat ini memasuki dosis kedua yang berjarak menimal 14 dari dari suntikan pertama.

"Sebagian sudah selesai dosis kedua, artinya telah tuntas. Tapi masih ada proses penyuntikan dosis kedua," terang juru bicara Satgas Covid-19 Pelalawan, Asril M.Kes, kepada tribunpekanbaru.com, Senin (05/04/2021).

Asril menjelaskan, program vaksinasi telah berjalan tahap ll bagi seluruh pelayan publik.

Bahkan sudah melewati target yang awalnya hanya 2.750 orang, padahal saat ini telah mencapai 3.383.

Pasalnya, sebagian kelompok masyarakat sudah mulai divaksin saat penyuntikan kepada petugas pelayan publik. 

Penyuntikan vaksin ini telah berjalan di 11 kecamatan yang ada di Pelalawan.

Tinggal satu kecamatan lagi yang petugas pelayanan publiknya belum divaksin, yakni Kuala Kampar.

Hal ini diakibatkan petugas vaksinator Puskesmas Kuala Kampar belum menjemput vaksin ke Diskes, mengingat jarak tempuh yang cukup jauh.

Saat ini ketersediaan stok vaksin mencukupi bagi para pelayan publik dari semua instansi.

Selanjutnya Diskes sedang menunggu 11 ribu vial vaksin yang telah diajukan pekan lalu.

vaksinasi Covid-19 di Pelalawan ini bagi masyarakat sesuai dengan pengelompokan yang didata oleh masing-masing Puskesmas.

"Apabila permintaan vaksin dikirim kembali, kita akan kirim ke Kuala Kampar dan vaksinasi kepada masyarakat kita mulai lagi," ungkap Kepala Dinas Kesehatan Pelalawan ini.

Adapun rincian petugas pelayan publik yang telah divaksin sesuai kecamayan yakni Kecamatan Langgam yakni Polisi 20 orang dan TNI 8 orang.

Terbanyak Kecamatan Pangkalan Kerinci diantaranya Polisi 354 orang, TNI 16 orang, Kejaksaan negri 52 orang, Kantor Pajak 85 orang, Pengadilan negri 58 orang, BKD 5 orang, Diadukcapil 79 orang, DLH 86 orang, Disparpora 89 orang DPMPTSP 122 orang, Dinas Pendidikan 373 orang, Satpol PP dan Damkar 113 orang, DPRD 285 orang, BPKAD 108 orang, BNN 26 orang, Inspektorat 40 orang, masyarakat 134 orang.

Kecamatan Pangkalan Kuras diantaranya Polisi 45 orang, TNI 30 orang, Dinas Pendidikan satu orang, Satpol PP 15 orang, dan masyarakat 62 orang.

Kecamatan Bandar Seikijang Polisi 30 orang dan masyarakat 10 orang.

Kecamatan Pelalawan masih 36 orang dari masyarakat, Kecamatan Bunut Polisi 27 orang, TNI 18 orang, dan masyarakat 41 orang.

Kecamatan Pangkalan Lesung yakni Polisi 23 orang, TNI satu orang, dan masyarakat 223 orang.

Kecamatan Ukui yaitu polisi 76 orang , Dinas Pendidikan 158 orang, DPRD 65 orang, masyarakat 196 orang. Kecamatan Kerumunan Polisi 16 orang , TNI 7 orang, Dinas Pendidikan 21 orang, dan masyarakat 48 orang.

Kecamatan Teluk Meranti polisi 14 orang, TNI 14 orang, Satpol PP 2 orang, dan masyarakat 30 orang.

Terakhir Kecamatan Bandar Petalangan masih kelompok masyarakat 16 orangbdan Dinas Pendidikan 88 orang.

Berita terkait vaksinasi Covid-19 di Pelalawan lainnya

Artikel berjudul " Mubaligh Masuk dalam Daftar vaksinasi Covid-19 di Pelalawan Jelang Ramadhan 2021 " ini ditulis wartawan Tribunpekanbaru.com / Johannes Wowor Tanjung .

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved