Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Dulu Disumpahi Guru Jadi Sampah Masyarakat, Pengidap HIV Ini Kini Lulus S2 di Eropa, Pendiri hayVee

Sempat terpuruk lantaran mengidap HIV, pria ini malah disumpahi gurunya hanya akan menjadi sampah masyarakat.

Editor: Muhammad Ridho
TikTok @scotchandsoba)
Scott Alfaz sukses lulus kuliah S2 di Belanda 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Seorang pria pengidap HIV yang sukses kuliah S2 di Eropa tengah viral di media sosial.

Ia pernah disumpahi guru hanya akan jadi sampah masyarakat.

Kisah itu datang dari pemilik akun TikTok @scotchansoba bernama Scott Alfaz

Sempat terpuruk lantaran mengidap HIV, pria ini malah disumpahi gurunya hanya akan menjadi sampah masyarakat.

Berkat kegigihannya, pria ini justru sukses balas cibiran sang guru dengan kesuksesan yang mencengangkan.

Video yang diunggah oleh pemilik akun TikTok @scotchandsoba ini, hingga Senin (19/4/2021) telah ditonton sebanyak 2,9 juta kali dan disukai oleh 416 ribu pengguna TikTok.

Dalam video, pengunggah menceritakan bagaimana perjuangannya untuk bisa mencapai kesuksesannya yang sekarang.

Dulunya pengunggah pernah disumpahi oleh guru SMP nya sendiri bakal menjadi sampah masyarakat.

Bukannya dendam, perkataan tersebut malah menjadi motivasi dan semangat untuk merubah hidup menjadi lebih baik lagi.

Pengunggah berhasil mendapatkan kesempatan berkuliah di Jurusan Hukum Universitas Gadjah Mada.

Walau diawal masa kuliahnya harus menerima kenyataan bahwa pengunggah mengidap HIV.

Pengunggah tak patah semangat hingga ia bisa mewujudkan mimpinya untuk melanjutkan pendidikan S2 di Eropa.

Mengidap HIV Sejak Awal Kuliah S1

Saat dikonfirmasi Tribunnews.com, pengunggah yang bernama Scott Alfaz mengatakan awalnya ia ingin melakukan donor darah di salah satu kegiatan di kampusnya pada tahun 2011.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved