Pengembangan Pasar Cik Puan Pekanbaru Bakal Gandeng Pihak Ketiga, Ada Catatan dari Anggota DPRD Riau
Pasar Cik Puan Pekanbaru di Jalan Tuanku Tambusai atau berada di pusat Kota Pekanbaru akhirnya diserahkan Pemprov Riau ke Pemko Pekanbaru
Husaimi menyarankan agar bentuknya tetap pasar rakyat saja alih-alih pasar modern seperti yang pernah dicanangkan Pemko Pekanbaru beberapa waktu lalu.
"Pasar rakyat saja. Sekarang pasar rakyat di Pekanbaru sudah tidak ada lagi kan.
Adanya pasar kaget, Sore-sore pedagang berkumpul di satu tempat,"ujarnya.
Ia menginginkan agar pasar Cik Puan menjadi satu ikon baru bagi Pekanbaru seperti halnya Pasar Bawah.
Terlebih lagi posisi Pasar Cik Puan amat strategis di tengah kota.
Hampir 10 Tahun Mangkrak
Pasar Cik Puan di Jalan Tuanku Tambusai Pekanbaru akhirnya diserahkan Pemerintah Provinsi atau Pemprov Riau ke Pemerintah Kota atau Pemko Pekanbaru .
Pemko Pekanbaru nantinya bakal mengelola penuh Pasar Cik Puan, namun belum dijelaskan pembangunan Pasar Cik Puan akan dilanjutkan sesuai rencana Walikota Pekanbaru Herman Abdullah yakni menjadi pasar tradisional modern .
Pasar Cik Puan itu sudah beberapa kali terbakar, pada zaman Walikota Pekanbaru Herman Abdullah dimulai membangun Pasar Cik Puan dengan design psar tradisional modern.
Pembangunan pondasinya sudah menghabiskan APBD Pekanbaru lebih dari Rp 20 miliar.
Mengenai kesepakatan penyerahan aset Pasar Cik Puan kepada Pemko Pekanbaru berlangsung dalam rapat monitoring permasalahan aset pada Senin (26/4/2021).
Ada kesepakatan hibah aset antara pemerintah provinsi dan pemerintah kota di Kantor Gubernur Riau.
"Pasar Cik Puan sudah diserahkan kepada kita secara kebijakan, proses administrasinya menyusul," terang Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Pekanbaru, Syoffaizal kepada Tribunpekanbaru.com.
Menurutnya, pemerintah kota sudah sepakat dengan pemerintah provinsi.
Keduanya sepakat untuk serah terima aset untuk pencatatan.