Surati Ditemukan Lemas dan Masih Membawa Seikat Kayu Bakar, Pengakuannya Bikin Penasaran
Ditemukan lemas, Surati masih membawa satu ikat kayu bakar. Ia sudah satu hari tak pulang setelah pamit mencari kayu ke lereng gunung Merbabu.
Meski kondisinya lemas, namun dari hasil pemeriksaan tim medis Puskesmas Sawangan 1 diketahui tidak ada tanda-tanda kekerasan pada fisik maupun seksual pada wanita itu.
Petugas Tim Reaksi Cepat (TRC) Kecamatan Sawangan pada Satuan Tugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang, Irianto Purwadi menambahkan, Surati masih bisa berkomunikasi dengan relawan saat ditemukan di lokasi.
Dia juga masih membawa seikat kayu bakar.
"Saat itu, dia ditanya 'jenengan ndak Mbok Surati?' (anda Bu Surati?), lalu dijawab 'nggih' (ya). Relawan lalu melaporkan keberadaan Bu Surati ke posko kemudian dievakuasi ke Balai Desa Klakah," kata Irianto.
Belum diketahui pasti penyebab Surati bisa tersesat hingga ke kawasan Taman Nasional Gunung Merapi yang jaraknya mencapai sekitar 10 kilometer dari rumahnya.
Apalagi dia tidak membawa perbekalan makanan apapun. Ketika ditanya relawan, kata Irianto, Surati mengaku sedang puasa.
"Katanya dia puasa. Ditanya lagi (mengapa bisa tersesat) katanya mau menonton gitu aja, " pungkas Irianto yang juga pengendali posko lapangan itu.
Demikian informasi terkait seorang wanita yang hilang di gunung merbabu malah ditemukan di gunung merapi. (*)
Sumber Kompas.com
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pekanbaru/foto/bank/originals/suriati-hilang.jpg)