Masyarakat Antusias Ikuti Vaksinasi Massal Polda Riau, Target 26 Ribu Tapi yang Daftar Lebih 30 Ribu
Menurut Kapolda Riau, jajarannya diberi target Polri untuk menyuntikkan vaksin 26.354, namun yang mendaftar di atas 30 ribu orang lebih.
Penulis: Rizky Armanda | Editor: CandraDani
lihat foto
"Harapan kita, ini bisa memutus rantai penularan covid-19 khususnya di Riau. Bisa tumbuh imunitas setelah divaksin," ucapnya.
Dijelaskan Syamsuar, Presiden Jokowi juga menargetkan pada bulan Juli mendatang, program vaksin bisa lebih ditingkatkan dan menjangkau lebih banyak masyarakat lagi.
Syamsuar juga mengimbau, kepada masyarakat yang sudah divaksin agar tetap menjaga penerapan protokol kesehatan.
"Sudah divaksin bukan berarti bisa bebas semena-mena. Tetap jaga protokol kesehatan," bebernya.
Ia menambahkan, lewat kegiatan vaksinasi ini, diharapkan mampu menurunkan angka penyebaran covid-19 di Riau.
Untuk diketahui, adapun teknis pendaftaran dan pelayanan vaksinasi di Vaksin Center RS Bhayangkara Pekanbaru Polda Riau, masyarakat terlebih dahulu harus mengisi data diri melalui aplikasi google form dengan mempersiapkan Nama, NIK, dan nomor handphone.
Berikutnya, sebelum divaksin, masyarakat harus menjalani proses screening kesehatan.
Lalu masuk ke proses penyuntikan vaksin, obervasi selama 15 menit, dan terakhir masyarakat bisa memperoleh kartu tanda sudah divaksin.
Polda Riau dan jajaran dalam kurun waktu Januari hingga Juni 2021, telah menerjunkan 168 tenaga vaksinator dan tenaga pendukung, dalam melakukan 167 kali kegiatan vaksinasi dengan pencapaian 32.366 suntik (baik vaksin pertama maupun vaksin kedua).
Ini merupakan bentuk dukungan nyata vaksinator Polri terhadap kegiatan vaksin khususnya di Provinsi Riau.
Sedangkan kegiatan di Vaksin Center sendiri semenjak dibuka resmi hingga saat ini, tercatat telah melayani sebanyak 2.467 orang.(tribunpekanbaru.com/Rizky Armanda)
