Pemko Pekanbaru
Super Hub Pemko Pekanbaru

Nyawa PM Inggris Boris Johnson Dalam Bahaya Usai Disalami Menkes Brasil Yang Ternyata Positif Covid

Kini, Boris Johnson kembali berpotensi tertular Covid-19 dari Menkes Brasil, Marcelo Queiroga.

BEN STANSALL / AFP
Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson 

TRIBUNPEKANBARU.COM - Nyawa Perdana Menteri Inggris Boris Johnson saat ini dalam bahaya usai dilaporkan sempat bersalaman dengan menteri kesehatan Brasil yang dinyatakan positif Covid-19.

Boris Johnson sempat berada di situasi antara hidup dan mati pada saat ia terpapar Covid-19 pada awal tahun 2020 lalu.

Covid-19 membuatnya kritis dan harus mendapatkan pasokan oksigen dalam jumlah yang banyak.

Bahkan para dokter yang merawatnya sudah bersiap mengumumkan kematian dirinya ketika dia kritis karena Covid-19.

Kini, Boris Johnson kembali berpotensi tertular Covid-19 dari Menkes Brasil, Marcelo Queiroga.

Marcelo Queiroga dinyatakan terinfeksi virus corona beberapa jam saat mendampingi Presiden Jair Bolsonaro di Sidang Umum PBB.

Departemen komunikasi "Negeri Samba" menyatakan, Queiroga akan menjalani masa pemulihan sekaligus karantina di New York.

"Kondisi beliau saat ini baik," terang pernyataan itu.

Adapun delegasi Brasil lainnya sudah dites dan dinyatakan negatif.

Jurnalis Brasil Raquel Kraehenbuehl mengunggah video di Twitter, menunjukkan Johnson bersalaman dengan Queiroga.

Dalam kicauannya, Raquel mengungkapkan Queiroga ternyata menginap di hotel yang sama dengan Presiden AS Joe Biden.

"Dia menemani Presiden Jair Bolsonaro yang akan berpidato di Sidang Umum PBB," ujar Raquel dikutip Daily Mirror Selasa (21/9/2021).

Dalam video tersebut, nampak Queiroga menjabat tangan PM Inggris dari Partai Konservatif itu, yang dijadwalkan bakal menemui Biden.

Kepada CNN Brasil, Queiroga menuturkan dia selalu mengenakan masker selama pertemuan yang digelar di dalam ruangan.

Bolsonaro bersikeras tidak akan divaksin, dan menggunakan sidang umum untuk menyuarakan pandangannya.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved